Kasus Pembunuhan di Subang: Sketsa Sudah Dirilis Polisi, Total 69 Saksi Diperiksa, Pelaku LIhai Forensik?

- 1 Januari 2022, 14:10 WIB
Kapolda Jabar, Irjen Suntana menyampaikan kabar terbaru kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Nama-nama tersangka akan segera dirilis.
Kapolda Jabar, Irjen Suntana menyampaikan kabar terbaru kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Nama-nama tersangka akan segera dirilis. /Antara

BERITA SUBANG - Berikut update terkini kasus pembunuhan di Subang, dampak analisis rilis sketsa terduga pelaku pembunuh Amalia Mustika Ratu (Amalia Mustika Ratu) dan Tuti Suhartini.

Menurut penjelasan Direskrimum Polda Jabar Kombes Pol Yani Sudarto, polisi sudah melakukan langkah memeriksa saksi potensial dan telah mendapatkan sketsa wajah terduga.

"Kami sudah melakukan langkah memeriksa saksi diduga pelaku (saksi potensial) dengan mendapatkan sketsa wajah dari terduga yang potensial dalam kasus tersebut", ungkap Kombes Pol Yani Sudarto, seperti dikutip Desk Jabar pada artikel berjudul Polisi Sudah Memeriksa Terduga Pelaku Pembunuh Subang, BUKTI KELIHAIAN PELAKU, Analisis Anjas dan dr Hastry.

Menurut penjelasan Kombes Pol Yani Sudarto, polisi sudah memeriksa sebanyak 69 saksi, 15 diantaranya adalah saksi dari pihak keluarga, lalu ada 11 saksi yakni orang yang melintas dan 32 saksi untuk menentukan alibi.

Ada juga 11 saksi lainnya tidak berhubungan dengan peristiwa, tetapi juga diambil keterangannya.

Ternyata, dari 69 saksi yang diperiksa polisi, salah satu dicurigai kuat merupakan pelaku, atau saksi potensial pembunuh ibu dan anak di Subang.

Baca Juga: Misteri Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Sketsa Pelaku dan Opini Publik yang Makin Liar? Mirip Siapa kah?

Adalah keberadaan CCTV yang dianggap punya korelasinya dengan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, kata Kombes Pol Yani. Ia menambahkan polisi tak luput memeriksa CCTV di lokasi yang dapat memberi petunjuk.

Kombes Pol Yani mengatakan, analisa polisi terhadap CCTV sudah dilakukan terhadap 40-50 titik dengan rentang jarak sepanjang 50 kilometer (km) dari lokasi kejadian.

Ketika ditanya wartawan mengapa jalannya penyidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini lambat, Kombes Pol. Yani mengatakan "Kasus ini tingkat kesulitannya sangat tinggi, karena sampai saat ini penyidik belum dapat memastikan dua alat bukti."

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari

Sumber: Desk Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x