BERITA SUBANG - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana menegaskan, pihaknya belum menetapkan saksi saksi kunci dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Bahkan, Kapolda Jabar menegaskan pihaknya tidak pernah menyebutkan adanya saksi kunci dalam kasus tersebut.
"Kami tidak menyebutkan adanya saksi kunci dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. Semuanya diperlakukan sama diperiksa dengan kapasitas sebagai saksi," kata Suntana, Rabu 1 Desember 2021.
Baca Juga: Paksa Penyandang Tunarungu Bicara Tanpa Alat Bantu Dengar, Mensos Risma Tuai Kritik
Jawaban Kapolda Jabar Suntana itu cukup mengejutkan mengingat selama ini, ada semacam anggapan di masyarakat bahwa ada saksi kunci yang bisa mengungkap kasus pembunuh Subang, yang namanya sudah dikantongi penyidik.
Hanya saja, Jenderal bintang dua itu menjanjikan bahwa proses penyelidikan pembunuh ibu dan anak di Subang semakin diintensifkan untuk mengungkap siapa pelaku atau dalang di balik pembunuhan keji itu.
"Penyidik Polda Jabar telah mem-backup pengungkapan kasus ini, kita mengulang pemeriksaan beberapa saksi. Mohon doa restunya agar kasus ini bisa segera terungkap," kata Kapolda.
Sebagaimana diketahui, kasus pembunuhan Subang atau pembunuh ibu dan anak di Subang yang meminta korban jiwa Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) itu cukup menggegerkan karena tergolong sadis.
Baca Juga: Pengkhianat yang Dimaksud Bahar Bin Smith Adalah Prabowo, Cek Fakta