Mulai Hari Ini Objek Wisata Pantai Batu Karas Ditutup, Pengunjung Membludak Tanpa Masker

- 16 Mei 2021, 10:37 WIB
Tangkap layar video viral kerumunan pengunjung di pantai Batu Karas Cijulang Pangandaran, Sabtu, 15 Mei 2021.
Tangkap layar video viral kerumunan pengunjung di pantai Batu Karas Cijulang Pangandaran, Sabtu, 15 Mei 2021. /Instagram @berandapangandaran/

BERITA SUBANG - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat (Jabar) memberi sanksi penutupan tempat objek wisata kawasan Pantai Batu Karas, Cijulang, Pangandaran, Jawa Barat, lantaran membludaknya pengunjung tanpa penerapan protokol kesehatan (prokes) mulai Minggu 16 Mei 2021, Pukul 00.00 WIB.

Langkah ini diambil merupakan respons Pemerintah Kabupaten Pangandaran terhadap membeludaknya pengunjung. Karena diantara para pengunjung ke objek wisata itu tak menggunakan masker, tak pelak petugas Satgas Covid-19 membubarkan kerumunan yang ada di objek wisata itu.

"Untuk penutupan tempat wisata Batu Karas dimulai pada Minggu, pukul 00.00 WIB, sampai dengan waktu yang belum ditentukan," kata Kepala Disparbud Jabar, Dedi Taufik, Bandung, Sabtu 15 Mei 2021.

Baca Juga: Ancol Tutup Hari Ini Karena Mau di Semprot Disinfektan, Penjadwalan Ulang Pengunjung Bisa Klik Disini

Penutupan objek wisata kawasan Batu Karas, kata Dedi mengatakan dalam rapat sudah diputuskan akan adanya penyekatan di kawasan Kalipucang dan di gerbang Pangandaran, secara ketat.ini sekaligus untuk mengontrol kedatangan wisatawan.

Upaya lainnya yang akan dilakukan lanjutnya, mengadakan tes cepat Covid-19 antigen di sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan wisatawan.

Pada Sabtu, 15 Mei 2021, pantai Batu Karas terjadi peningkatan kunjungan secara signifikan. Bahkan , tak sedikit pengunjung mengabaikan prokes. Mereka terlihat tidak mengenakan masker. Petugas gabungan pun membubarkan pengunjung pantai tersebut.

Baca Juga: Obyek Wisata Sari Ater Subang H+3 Lebaran 2021 di Serbu Pengunjung, Manajemen Sari Ater Terapkan Prokes

Bahkan, personel gabungan dari polisi dan TNI memutar balik ratusan kendaraan yang hendak masuk kawasan wisata tersebut. Karena tingkat kunjungan membludak.

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x