Ribuan Korban Banjir Pamanukan Subang di Pengungsian, Selain Makanan Juga Membutuhkan Pakaian dan Obat-obatan

- 10 Februari 2021, 03:25 WIB
Kondisi pengungsi korban banjir Pamanukan Subang di Masjid Hidayatu Jariyah Desa Mulyasari, Pamanukan, membutuhkan bantuan pakaian, tenaga medis dan obat-obatan. Selasa 9 Februari 2021
Kondisi pengungsi korban banjir Pamanukan Subang di Masjid Hidayatu Jariyah Desa Mulyasari, Pamanukan, membutuhkan bantuan pakaian, tenaga medis dan obat-obatan. Selasa 9 Februari 2021 /foto Berita Subang/Aahamzah/

BERITA SUBANG - Banjir yang masih mengepung Pamanukan, Subang, Provinsi Jawa Barat Sejak Senin hingga Selasa petang 9 Februari 2021 semakin menyengsarakan ribuan masyarakat Pamanukan Subang baik yang masih terjebak di lokasi banjir maupun yang berada di lokasi pengungsian yang tersebar di sejumlah lokasi.

Menjelang malam ke dua peristiwa banjir Pamanukan Subang tersebut menimbulkan kecemasan warga meningkat, karena harus menghadapi malam yang gelap gulita akibat pemadaman listrik yang tentunya wajib dilakukan PLN.

Kecemasan warga korban banjir Pamanukan Subang juga dialami ketika harus mengantisipasi berbagai kemungkinan serangan hewan air yang sangat mungkin terbawa di dalam air banjir yang mengepung Pamanukan Subang dan sekitarnya itu seperti ular dan kalajengking maupun hewan berbahaya lainnya.

 

Selain itu, banjir Pamanukan Subang juga sangat berpotensi menimbulkan berbagai gangguan kesehatan yang dapat menyerang warga korban banjir Pamanukan Subang terutama pada lansia (orang lanjut usia) dan anak-anak serta balita.

Baca Juga: Ribuan Korban Banjir Pamanukan Mengungsi, Sekdes Mulyasari Minta Tolong Bupati Subang dan Gubernur Jawa Barat

Oleh karena itu warga korban banjir di Pamanukan Subang juga mendambakan kehadiran tenaga medis dan ketersediaan obat-obatan di sisi mereka yang sangat dibutuhkan untuk mengantisipasi dan mengatasi masalah tersebut.

Baca Juga: Tidak Dapat Atasi Banjir Rutin di Pamanukan, Bupati Subang Minta Pemerintah Provinsi dan Pusat Turun Tangan

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x