Network
BERITA SUBANG- Polres Subang melakukan patroli rutin di jalur selatan sekitar tanjakan Emen hingga Tangkuban Parahu. Pasalnya, Kawasan ini kerap digunakan sebagai lokasi balapan liar.
Para pebalap liar yang merupakan para ABG, umumnya warga Subang dan Kota Bandung yang merupakan bagian dari kempok gank motor.
Sebelumnya beberapa kali jajaran Polres Subang membubarkan balapan liar atau Sunmori yang biasa digelar di jalur tengkorak tersebut, Bahkan pembubaran balapan liar di Kawasan tersebut sempat viral di media sosial pada beberapa waktu lalu.
Untuk mengantisipasi kejadian berulang, Kapolres Subang, Aries Kurniawan Widiyanto menugaskan Kasat Lantas Polres Subang, AKP Endang Sujana dan jajarannya untuk melakukan pemantauan di jalur sekitar tanjakan Emen hingga Tangkuban Parahu, Minggu 31 Januari 2021.
Kegiatan itu dilakukan berbarengan dengan sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau disingkat PPKM. Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran Pandemi Virus Covid-19 yang terus meningkat di Kabupaten Subang,
Turut serta mendampingi Kasat Lantas dalam kegiatan tersebut diantaranya, Kanit Regident Sat Lantas Polres Subang, Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Subang, dan sejumlah jajaran Personel Sat Lantas Polres Subang, sebanyak 34 orang.
Menurut Kasat Lantas, AKP Endang Sujana kepada beritasubang.pikiran-rakyat.com, pengamanan di jalur selatan yang merupakan jalur wisata khususnya wisata Ciater dan Tangkuban Parahu untuk menghindari kecelakaan lalu lintas.
"Kami lakukan antispasi kegiatan balapan liar tersebut terjadi kembali di jalur ini. Sebab selain dapat menimbulkan laka lantas juga jalur tersebut merupakan jalur kawasan wisata yang harus steril dari kegiatan-kegiatan seperti itu".
