Untuk memenuhi niat jahatnya itu, Rudolf Tobing mencari tahu operasi cara menghabisi nyawa seseorang dari situs online atau internet. Kemudian menyewa kamar di sebuah apartemen tersebut.
Saat itu korban Icha dibawa Rudolf Tobing ke apartemennya pada Senin 17 Oktober 2022, ketika itu hendak membicarakan soal membuat podcast. Namun bukan bicara podcast, diduga melainkan menganiaya dengan cara dicekik pada bagian leher hingga tidak bernyawa.
"Jadi awalnya diajak buat podcast bikin konten soal rohani semacam itu, karena mereka aktif di komunitas J Army," tuturnya.
Baca Juga: Rudolf Tobing dan Icha Aktif di Komunitas Pemuda Kristen J ARMY
Panji Yoga menambahkan hubungan keduanya adalah teman dekat dan sahabat dari sebuah aktivis gereja yang tergabung dalam komunitas J Army.
Pelaku Rudolf Tobing pun diketahui pernah menjadi pendeta muda di salah satu gereja di Bogor.***
Ikuti BeritaSubang.Com di Google News