Kisah Jijik Versi Mahfud MD Tekuak, Bumbu LGBT Hiasi Pembunuhan Berencana Brigadir J

- 16 Agustus 2022, 06:48 WIB
Ronny Talapessy Tegaskan Deolipa Yumara Tidak Bisa Tuntut Rp15 Triliun ke Negara
Ronny Talapessy Tegaskan Deolipa Yumara Tidak Bisa Tuntut Rp15 Triliun ke Negara /Tangkapan layar YouTube.com/Hitz Infotaiment/

BERITA SUBANG - Pernyataan Deolipa Yumara terkait isu Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT) dalam pusaran kasus pembunuhan berencana Brigadir J atau Brigadir Yosua Hutabarat membuat kasus ini semakin runyam.

Deolipa Yumara merupakan pengacara kedua yang ditunjuk Bareskrim Polri membela Bharada E atau Bharada Richard Eliezer.

Hanya saja, kuasa hukum Deolipa Yumara hanya aktif dalam kurun waktu kurang dari sepekan yakni Sabtu 6 Agustus  hingga 10 Agustus 2022.

Baca Juga: Mampus Deh, Deolipa Yumara Sebut Ferdy Sambo Biseksual, Kuat Maruf Terlibat

Baca Juga: LBGT Cerita Lama di Kepolisian, Hitam Putih Tidak Pernah Diungkapkan

Deolipa Yumara menyinggung soal kecemburuan sesama jenis pria dan pria.

Jawaban Deolipa yang menyinggung soal LGBT itu lalu dikutip dan disebar melalui TikTok @holtemontea84.Publik lantas menyimpulkan dugaan motif kecemburuan LGBT dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

"Ini saya kasih kode ke masyarakat Indonesia, ini ada peristiwa yang sensitif, tanggal 7 sore itu ada peristiwa yang sensitif, karena ini publik yah saya nggak akan bicara, seperti kata Mahfud, pak Mahfud bilang apa itu, hanya dikonsumsi orang dewasa," kata Deolipa, mengutip wawancara TV One dari Youtube Pintu Merdeka, Minggu 14 Agustus 2022. 

Baca Juga: Isu Penyuka Sesama Jenis, Jadi Spekulasi Liar Dibalik Misteri Penembakan Brigadir J

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x