"Kami terus mengembangkan ke siapa yang memasoknya. Pengakuan sejumlah pelaku, narkoba-narkoba itu dikirim dari Surabaya, melalui Banjarmasin," tandas Kapolresta Samarinda.
Direktur Narkoba Polda Kaltim Kombes Pol Rickynaldo Chairul mengatakan, jika berhasil diedarkan, sabu tersebut menyasar sekitar 50 ribu jiwa warga di Samarinda.
" Ini jaringan antar provinsi, kami akan terus mengembangkan penyidikan termasuk memburu pengirim barang haram itu di Surabaya," tutupnya.
***