Golkar Klaim Pilkada 2020 Menang di 165 Daerah, Apa Kata Emrus

- 13 Desember 2020, 13:45 WIB
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto /Youtube/Sekertariat Presiden

BERITA SUBANG-Klaim kemenangan Partai Golkar dalam Pilkada serentak, pada Rabu, 9 Desember 2020 mencapai 60 persen di 165 daerah dari 270 wilayah yang mengelar Pilkada ditentukan dua kelompok variabel yang saling menguatkan.

Pengamat Komunikasi Politik Emrus Sihombing menilai diantaranya sosok Ketum yang dinakodai Airlangga Hartarto, meski target awal menang di 162 atau 60 persen di daerah.

"Kelompok pertama, kepemimpinan Ketua Umum Partai Golkar yang smart dan jeli sehingga mampu menyodorkan sosok kader tertentu yang memiliki daya saing tangguh mengikuti persaingan yang sangat ketat dalam kontestasi Pilkada kali ini," ucap Emrus kepada beritasubang.pikiranrakyat.com (PRMN), Jakarta, Minggu, 13 Desember 2020.

Kedua kata dia kepiawaian Ketua Umum Partai Golkar melakukan supervisi dan senantiasa mengevaluasi program yang ditawarkan para kandidat yang diusung Golkar di setiap wilayah daerah Pilkada.

Kompok kedua, lanjutnya variabel yang dimiliki dari sosok para kandidat. Kelompok variabel ini tidak kalah pentingnya dalam strategi memenangkan Pilkada 2020 ini.

"Setidaknya ada 9 variabel utama yang termasuk pada bagian ini yaitu: (1) popularitas: (2) aseptabilitas (3) kapabilitas; (4) keterampilan komunikasi persuasi; (5) memiliki mental pemenang; (6) daya tarik; (7) kematangan berpolitik; dan (8) aseptabilitas publik di daerah pemilihan, dan; (9) elektabilitas yang terus dimonitor dan dievaluasi berdasarkan tren-tren survey," papar pendiri EmrusCorner itu.

Namun, kata dia semua variabel yang ada pada kedua kelompok tersebut, menurutnya, merupakan variabel yang dilakukan Partai Golkar dan para kader untuk memenangkan Pilkada 2020 yang bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah dari Ilmu Komuniksi Politik

"Untuk itu, pengalaman Partai Golkar memenangkan Pilkada 2020 kali ini bisa menjadi pemodelan dalam kontestasi pemilu-pemilu yang akan datang. Dan tidak berlebihan jika menjadi rujukan bagi partai lain di Indonesia," demikian Emrus.***

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x