BERITA SUBANG - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melanjutkan safarinya hari ini dengan mendatangi Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, untuk melaporkan kisruh yang terjadi di Partai Demokrat akhir-akhir ini.
Seperti diketahui sebelumnya, AHY hari ini melakukan safari ke lembaga-lembaga yang terkait dengan mendatangi Kemenkumham, KPU RI, juga Menkopolhukam, Mahfud MD.
Dalam kunjungannya pada Mahfud MD, AHY melaporkan sejumlah fakta tentang Kongres Luar Biasa ( KLB) Partai Demokrat Versi Deli Serdang, yang memutuskan Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko sebagai ketua umum terpilih secara aklamasi.
Putra mantan Presiden RI ke-6 ini datang dikawal rombongan yang mengenakan seragam biru berlogo Partai Demokrat.
Kunjungan AHY ke Kantor Kemenko Polhukam RI pada Senin 8 Maret 2021 ini, telihat dalam video di tayangkan di kanal Youtube Kemenko Polhukam RI.
Di Awal video, kedatangan AHY disambut oleh sejumlah Staf Kemenko Polhukam RI. Ia menyampaikan bahwa kedatangannya ditemani oleh Sekretaris Jenderal Partai Demokrat.
AHY dan rombongan kemudian dipersilakan duduk dan menunggu Mahfud di lobby Kantor Kemenko Polhukam RI.
Kemudian, AHY dan rombongan diarahkan untuk masuk ke dalam sebuah ruangan dan tak lama berselang Menko Polhukam Mahfud MD juga masuk ke ruangan tersebut.
"Apa kabar Pak Menko, sehat, Alhamdulillah?" Ucap AHY membuka percakapan.
"Sip. Dari Kumham ya? Gimana, gimana?" tanya Mahfud MD.
Dalam potongan tayangan yang diunggah tampak AHY mengungkapkan sejumlah hal terkait konflik yang tengah terjadi di internal partai yang dipimpinnya.
Dalam pertemuan tersebut AHY sempat menyampaikan terkait AD/ART Partai Demokrat tahun 2020 yang telah disahkan.
Kemudian AHY juga menyinggung masalah kedaulatan partai yang direbut.
"Akhirnya, wah ini nggak bisa ini begini. Ini kan sama saja kita direbut kedaulatannya," ucap AHY bercerita pada Mahfud.
Dalam kesempatan tersebut, AHY juga sempat bercerita tentang tindakan antisipasi apel siaga yang sudah dilakukannya sebagai ketua umum.
Ia juga menyampaikan kepada mahfud bahwa telah mengundang ketua DPC Partai Demokrat secara virtual dan para ketua DPD Partai Demokrat yang dihadiri secara langsung.
Mahfud MD terlihat menyimak apa yang disampaikan oleh AHY kepadanya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat telah menyerahkan dokumen kepada Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Cahyo R. Muzhar, Senin 8 Maret 2021.
Selain anggaran dasar dan anggaran rumah tangga atau AD/ART Partai Demokrat, dokumen yang diserahkan berisi surat keputusan (SK) pengangkatan pengurus dewan pimpinan daerah dan cabang di seluruh Indonesia hasil Kongres V Partai Demokrat pada 15 Maret 2020 lalu.
Menurut AHY, dirinya dan tim mendatangi Kemenkumham untuk melaporkan pelanggaran penyelenggaraan Kongres Luar Biasa (KLB) di Sumatera Utara (Sumut) atas AD/ART Partai Demokrat.
Selain itu AHY sekaligus menyerahkan SK status 34 ketua DPD dan 514 ketua DPC Partai Demokrat di seluruh Indonesia yang sah.***