Ditengah Pandemi Covid-19, Warga Depok Ini Berhasil Kembangkan Tanaman Anggur Beromzet Jutaan

17 November 2020, 12:34 WIB
Abdullah Naja, petani anggur di Kota Depok /Humas Pemkot Depok/Depok.go.id


BERITA SUBANG - Ditengah Pandemi Covid-19 banyak masyarakat yang mengisi waktu luang dengan menjalankan hobi. Tapi siapa sangka suatu hobi yang dijalankan secara serius, bisa berkembang menjadi bisnis yang potensial.

Seperti halnya, Abdullah Naja warga Jalan Pinang 2 Nomor 59 Kampung Lebong RT 03/15, Kelurahan Limo, Depok yang mengembangkan tanaman anggur, sehingga meraup jutaan rupiah setiap bulan.

Abdullah memang memiliki hobi menanam anggur. Tapi ia baru serius menjalani hobinya sejak berhasil menanam anggur, sehingga menghasilkan buah untuk menjadi lahan penghasilan.

Baca Juga: Kerap Diabaikan Suami, Wanita ini Coba Akhiri Hidupnya dengan Naik Tower Setinggi 30 Meter

“Awalnya saya hanya menanam karena hobi ternyata saya berhasil menanamnya hingga berbuah. Menanam anggur juga tidak perlu lahan luas, hanya memerlukan jarak tanam 2 meter persegi,” kata Abdullah seperti dilansir dari situs resmi Pemkot Depok, Selasa, 17 November 2020.

Abdullah menjelaskan, anggur yang ditanamnya kurang lebih berjumlah 30 jenis. Di antaranya jenis Ninel, Transfigurasi, Jupiter, Akademik dan Dixon.

Dia melanjutkan, setelah usia satu tahun, tanaman anggur sudah bisa dipanen. Dalam setahun anggur bisa dipanen sebanyak tiga kali.

Baca Juga: Meski Babak Belur, Pandemi Ternyata Dorong Kreativitas UMKM untuk Munculkan Inovasi

“Sekarang bukan saya saja, namun tetangga juga ada yang tertarik. Kami tergabung kelompok petani anggur, kurang lebih ada 20 anggotanya. Jika awalnya mereka pembelajaran bibit sekarang sudah bisa menjual bibit anggur,” jelasnya.

Dia menambahkan, harga bibit anggur juga cukup tinggi mulai dari Rp 125 ribu hingga Rp 1 juta. Kelompok tani anggur ini sudah berdiri kurang lebih enam bulan.

Kemudian, sambung Abdullah, dalam sebulan pihaknya bisa meraup laba kurang lebih Rp 4 juta. Setiap bulannya tidak kurang 30 bibit tanaman anggur ludes dibeli oleh masyarakat.

Baca Juga: Terbitkan Permen LHK, Kawasan Hutan Bisa Jadi Food Estate

“Kami sangat didukung oleh pemerintah setempat khusunya Kelurahan Limo. Harapan kami ini bisa berkembang, makin banyak lagi yang menanam dan mengembangkan tanaman anggur menjadi ciri khas di Limo,” pungkasnya.***

 

Editor: Sunardi Panjaitan

Sumber: Depok.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler