Renungan Harian Kristen, Sabtu 23 April 2022: Membicarakan-Nya

- 23 April 2022, 05:14 WIB
Ilustrasi Kristen Berdoa Sebelum Membaca Alkitab/foto:pixabay
Ilustrasi Kristen Berdoa Sebelum Membaca Alkitab/foto:pixabay /


BERITA SUBANG - Renungan Harian Kristen,  23 April 2022 berjudul 'Mempercakapkan Yesus'.

Renungan Harian Kristen,  23 April 2022 terambil dari  LUKAS 24:13-35

Kata mereka seorang kepada yang lain, “Bukankah hati kita berkobar-kobar, ketika Ia berbicara dengan kita di tengah jalan dan ketika Ia menerangkan Kitab Suci kepada kita?” (Lukas 24:32)

Berikut Renungan Harian Kristen,  Sabtu 23 April 2022  seperti dikutip dari Renungan Harian:

Salah satu topik pembicaraan yang kami minati adalah mengenai beberapa tokoh politik. Segala tindak tanduk dan perkataan mereka kami kupas habis.

Baca Juga: Renungan Harian Kristen, Jumat 22 April 2022: Tak Cukup Hanya di Hati

Baca Juga: Libur Akhir Pekan, Ada Aturan Ganjil Genap di Puncak Bogor dan Sentul, 22-24 April 2022

Begitu bersemangat kami berbincang, sering tanpa menyadari waktu berlalu begitu cepat. Beberapa tokoh sedemikian kami banggakan.

Kesuksesan mereka menggembirakan kami. Sebaliknya, ketika mereka difitnah dan dijatuhkan, kami pun galau.

Begitu pula yang terjadi dengan para murid Tuhan Yesus. Sesaat setelah beberapa orang mengabarkan bahwa kubur Yesus kosong, kematian dan kubur kosong-Nya menjadi bahan pembicaraan yang ramai.

Maklum, kisah hidup Yesus penuh kontroversi. Yesus dibicarakan di mana-mana. Dia tokoh yang sanggup melakukan berbagai mukjizat, namun sangat berani melawan para tokoh agama.

Baca Juga: Renungan Harian Katolik, 23 April 2022: Pergi, Beritakan, Segala Makhluk

Baca Juga: Klik Eform BRI, Ada BLT UMKM Rp600 Ribu Sudah Cair Jelang Lebaran 2022

Dia bagaikan pahlawan, namun tidak berdaya ketika difitnah dan dianiaya hingga mati disalib. Mengenaskan, karena jenazah-Nya pun, lenyap.

Dua orang murid membicarakan-Nya dalam perjalanan menuju Emaus. Namun kegalauan mereka berubah menjadi sukacita karena Yesus bangkit, bahkan ikut serta dalam percakapan mereka.

Lebih dari segala tokoh lain, seharusnya Yesus lebih sering kita perbincangkan dalam perjumpaan dengan teman seiman.

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah