Brother Andrew, Evangelis ‘Penyelundup’ Alkitab ke Negara Komunis, Tutup Usia

- 29 September 2022, 09:54 WIB
Brother Andrew, Evangelis ‘Penyelundup’ Alkitab ke Negara Komunis, Tutup Usia
Brother Andrew, Evangelis ‘Penyelundup’ Alkitab ke Negara Komunis, Tutup Usia /

Open Doors mencatat di situs webnya, jika Brother Andrew dapat berbicara kepada kita masing-masing, dia akan berkata, “Alkitab penuh dengan orang-orang biasa yang pergi ke tempat-tempat yang tidak mungkin dan melakukan hal-hal yang menakjubkan hanya karena mereka memutuskan untuk mengikuti Yesus.”

“Panggilan yang sebenarnya bukanlah tempat atau karier tertentu, melainkan ketaatan sehari-hari. Dan panggilan itu diperluas ke setiap orang Kristen, bukan hanya beberapa orang yang terpilih.”

Baca Juga: Romantisme Pendeta Yesaya Pariadji dan Daniaty, Selalu Bersama Hingga Maut Memisahkan

Brother Andrew pertama kali menarik perhatian dunia pada tahun 1967 dengan bukunya yang berjudul God’s Smuggler.

Dalam buku tersebut, Brother Andrew menceritakan bagaimana dia menyelundupkan Alkitab ke negara-negara yang berada di bawah pengawasan penjaga perbatasan.

Ditulis oleh jurnalis evangelis John, dan Elizabeths Sherrill, buku tersebut diterbitkan dengan nama kode misionaris “Brother Andrew.

“Buku tersebut terjual lebih dari 10 juta eksemplar dan diterjemahkan ke dalam 35 bahasa.

Baca Juga: Sebut Kristen Sembah Patung, Pendeta Gilbert Ingatkan Ustaz Khalid Basalamah Offside dan Asal Ngecap

Sepanjang hidupnya, Brother Andrew memiliki banyak kisah tentang penyelundupan Alkitab ke negara-negara komunis. Tapi salah satu kisah yang paling disukainya bisa Anda temukan di situs web Open Doors.

Dalam kisah ini, Brother Andrew sedang mendekati perbatasan Rumania dengan mobilnya yang dipenuhi dengan Alkitab illegal.

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x