Ketat, Jelang Pelantikan Joe Biden, Komisioner New Mexico Ini Ketangkap

- 18 Januari 2021, 10:03 WIB
ilustrasi pengamanan pelantikan presiden terpilih AS, Joe Biden.
ilustrasi pengamanan pelantikan presiden terpilih AS, Joe Biden. /pixabay/Pierre Blaché

BERITA SUBANG-Pejabat otoritas Amerika Serikat menangkap seorang pejabat yang hendak memprotes pelantikan presiden terpilih Joe Biden pada Rabu, 20 Januari 2021 mendatang, karena itu khawatir ada gangguan saat pelantikan agar tak terulang kembali penyerbuan massal, pihak keamanan negara setempat menjaga ketat Gedung Capitol.

Baru-baru ini mengutip dari Antara, Senin, 18 Januari 2021 Kementerian Kehakiman Amerika Serikat (AS) telah menangkap seorang pejabat dari negara bagian New Mexico yang berjanji akan ke Washington membawa senjata api untuk memprotes pelantikan Presiden Terpilih Joe Biden.

Cuoy Griffin, seorang pria yang menjabat sebagai komisioner di sebuah county di New Mexico juga pendiri kelompok "Cowboys for Trump", ditangkap di Washington atas tuduhan terkait dengan penyerangan Gedung Capitol pada 6 Januari lalu, demikian menurut dokumen yang diunggah di situs kementerian.

Dalam documen dakwaan itu, Grifin satu diantara ribuan massa yang menyeruduk gedung Capitol 10 hari lalu, sebagai upaya mereka menghentikan Kongres mengesahkan kemenangan Biden atas Presiden Donald Trump dalam pemilu 3 November 2020 lalu.

Dalam aksi itu, Griffin berdiri di tangga namun tak memasuki gedung. Otoritas menyebut bahwa Griffin kembali ke New Mexico usai kejadian tersebut.

Lalu, Griffin berbicara, dalam sebuah rapat pada 14 Januari, bahwa dirinya berencana akan kembali lagi ke ibu kota dengan membawa senapan dan revolver untuk memprotes pelantikan Biden, Rabu, 20 Januari 2021 ini.

Namun belum diketahui apakah Griffin tengah membawa senjata api ketika ia ditangkap. Sejauh ini, ia didakwa karena secara sengaja masuk atau berada di dalam gedung atau di area terbatas tanpa izin otoritas.***

Editor: Edward Panggabean

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah