Rugikan masyarakat Rp117,4 Triliun Raditya Dika Ajak Warga Tinggalkan Investasi Bodong

6 Februari 2022, 19:54 WIB
Mengatur finansial adalah hal yang penting karena menentukan kesejahteraan hidup. 15 tips dari Raditya Dika ini bisa kamu coba /

BERITA SUBANG - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memperkirakan, praktik puluhan  investasi bodong telah merugikan masyarakat Indonesia hingga Rp117,4 triliun dalam kurun waktu 10 tahun terakhir.

Angka tersebut lebih besar dari APBD DKI Jakarta 2021 sebesar Rp84,19 triliun dan hampir 12 kali lipat dari anggaran penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 yang mencapai Rp10,43 triliun.

Hal inipun menjadi salah satu perhatian Youtuber yang juga penulis Raditya Dika.

Sebagai publik figur yang memahami literasi keuangan, Dika yang pernah mengenyam pendidikan keuangan di Australia, mengingatkan masyarakat tentang pentingnya mempelajari investasi.

Baca Juga: Afiliator Quotex Doni Salmanan Dihujat, Netizen :’Tobat Aa Doni, Kasian Masyarakat Indonesia’

Menurut Dika, saat mengisi podcast #Closethedoor di akun youtube Deddy Corbuzier belum lama ini, literasi keuangan khususnya terkait investasi di masyarakat harus harus ditingkatkan agar tidak terjerat investasi bodong,

Menurut Dika, berinvestasi memang sangat penting karena kita tidak akan tahu dengan kondisi keuangan di masa depan.

"Dari dulu, aku sangat takut pada masa depan, karena aku enggak tahu sampai berapa lama bisa nulis buku," kata Dika.

Baca Juga: Indonesia Salah Satu Pasar Judi Terbesar Binomo 

Dika menilai masih banyak masyarakat yang terlalu bernafsu dalam berinvestasi tanpa memiliki pengetahuan yang cukup.

Akibatnya, banyak masyarakat yang terjerat investasi bodong karena berpikiran investasi merupakan hal yang menggiurkan untuk mendapatkan keuntungan materi secara instan.

"Investasi bukan untuk jadi kaya, kebanyakan orang mikir investasi untuk kaya. Investasi kalau buat aku adalah untuk memenuhi tujuan keuangan," kata Raditya Dika.

Dika  pun berkomitmen untuk aktif mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memilih investasi yang aman melalui kontennya di media sosial sejak 2019.

 Baca Juga: Profil PT SMI Pengelola Net89, Klaim Bisnis Investasi Namun Tak Terdaftar di BKPM

"Untuk mengajak lebih banyak lagi anak muda berinvestasi secara benar demi meraih masa depan keuangan yang lebih baik. Saatnya say goodbye ke investasi bodong dan move on ke Bibit," katanya.

Dia mengajak masyarakat khususnya yang berusia muda untuk berinvestasi secara rutin meski keuntungan finansialnya bertahap.

Baginya, berinvestasi secara konsisten merupakan semangat anak muda yang harus terus didorong.***

Editor: Tommy MI Pardede

Tags

Terkini

Terpopuler