Network
BERITA SUBANG - Hanya gara-gara menyenggol mobil, driver ojek online (ojol) terlihat dimaki-maki oleh supir mobil dan kawannya, bahkan kepala pengemudi ojol tersebut sampai dipukul.
Kejadian ini terjadi di bulan suci Ramadhan, ketika umat Islam sedang berpuasa menahan hawa nafsu, termasuk amarah.
Seperti diposting di akun Instagram warung_jurnalis, dilaporkan bahwa kejadian terjadi di Jalan Industri Pasir Gombong di Cikarang, Bekasi.
"Info yg di dapat dari pengendara lain abang ojol nyenggol penendara mobil.abang ojol yg lagi dapat order grab expres membawa sepeda.. Cuma cara nya pengendara mobil langsung mukul abang ojol itu yg membuwat saya kurang nyaman," demikian tulis admin Instagram warung_jurnalis.
Tidak terdengar jelas apa yang dikatakan oleh pengemudi mobil yang memarahi driver ojol tersebut. Memang terlihat driver ojol tersebut tengah berjuang membawa barang bawaannya yang besar, yakni sepeda.
Menurut hukum di Indonesia, hukuman penganiayaan ringan dapat dilihat pada Pasal 352 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), dimana Pasal 352 KUHP ayat 1 menyatakan "Kecuali yang tersebut dalam pasal 353 dan 356, maka penganiayaan yang tidak menimbulkan penyakit atau halangan untuk menjalankan pekerjaan jabatan atau pencarian, diancam, sebagai penganiayaan ringan, dengan pidana penjara paling lama tiga bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah."
Berikut video dari Instagram warung_jurnalis, dimana terlihat jelas dua orang berbadan tegap mendekati driver ojol, terlihat marah-marah dan satu memukul kepala driver ojol tersebut.
View this post on Instagram
Tindakan penganiayaan tersebut dikomentari netizen.
