Network
BERITA SUBANG - ZTE Axon 30 Ultra hadir dengan kejutan bahwa ponsel ini akan dijual di AS dan Kanada. Walaupun belum diketahui kapan atau untuk seberapa banyak, tetapi peluncuran flagship sebelum ini seolah menandakan ZTE telah menjauhkan diri dari pasar Amerika Utara.
Dengan peluncuran ZTE Axon 30 Ultra ini terbukti bahwa ZTE siap untuk bersaing di kelas flagship bahkan melawan Samsung dan Apple.
Baca Juga: Bang & Olufsen Memperkenalkan Beosound Emerge, Speaker Rumah yang Sangat Ramping Namun Bertenaga
Ada dua model lainnya yaitu ZTE Axon 30 dan ZTE Axon 30 Pro. Kedua unit ini diperkirakan tidak akan masuk ke pasar Amerika Utara dan malah model vanilla hampir tidak disebutkan pada presentasi namun rumornya ponsel ini akan memiliki kamera di bawah layar. Implikasinya di sini adalah bahwa dua lainnya tidak demikian.
ZTE Axon 30 Ultra sangat menarik perhatian dengan memiliki tiga buah kamera yang memiliki resolusi 64MP.
Ketiga kamera ini antara lain sensor IMX686 untuk kamera utama 64MP dengan OIS (aperture f/1.6), modul 64MP lainnya dengan lensa yang sedikit lebih panjang (35 mm, f/1.9) dan lensa ultrawide 64MP (120º, 13mm). Kamera utama dapat merekam video hingga 8K 30 fps.
Terdapat kamera keempat di belakang dari ZTE Axon 30 Ultra yang berupa kamera periskop 5x (lensa 123mm dengan OIS) dan sensor 8MP di belakangnya.
Celah antara kamera utama dan periskop diisi oleh modul 64MP kedua, lensa 35mm akan memiliki pembesaran sekitar 1,5x di atas lensa utama dan pembesaran lebih lanjut akan ditangani oleh sensor resolusi tinggi.
