Network
BERITA SUBANG - Kabupaten Subang di Jawa Barat dikaruniai kekayaan alam berlimpah, mulai dari objek wisata, tanah yang subur untuk perkebunan dan persawahan, hingga pantai yang mampu mengakomodasi pelabuhan internasional.
Kabupaten yang membentang di hamparan seluas 2.051,75 kilometer persegi, setara dengan 6,34 persen dari luas provinsi Jawa Barat tersebut, sekarang memiliki daya tarik menawan untuk investor, terutama dengan isu strategis nasional hadir di kabupaten ini.
Ada tiga proyek strategis nasional di Subang, yakni pembangunan Pelabuhan Patimban sebagai Pelabuhan Utama, pembangunan jalan bebas hambatan ruas Subang-Patimban, dan pembangunan Bendungan Sadawarna yang juga melintasi teritorial Subang.
Bupati Subang Ruhimat, dalam sebuah wawancara dengan BeritaSubang.com mengatakan ia yakin kabupaten yang dipimpinnya saat ini dapat bertumbuh lebih besar secara ekonomi, maupun populasi, dibanding saudara tuanya yakni Karawang dan Purwakarta —keduanya kini telah berkembang menjadi sentra kawasan industri—.
Bupati Ruhimat, akrab dengan panggilan Kang Jimat, menjelaskan di Subang nantinya akan ada 32.000 hektar area yang didedikasikan untuk kawasan industri.
"Yang sudah ada 11.000 diusulkan 21.000 lagi," ujarnya, seraya menambahkan potensi tambahan lahan untuk kawasan industri termasuk kontribusi beberapa lahan milik BUMN perkebunan seperti PTPN.
"Kalau sudah jalan [kawasan industrinya], mungkin di sekitar lima tahun ke depan saya yakin tidak akan kurang dari 4 juta manusia [populasi Subang]. Tapi kalau sudah mulai jalan industrinya," ujar Kang Jimat menekankan.
Jika di Subang akan ada sampai 32.000 hektar area untuk kawasan industri, ini artinya dalam beberapa tahun ke depan, Kabupaten ini dapat mengalahkan Kabupaten Karawang, yang saat ini merupakan salah satu kota industri terbesar di Asia Tenggara.
