Bukan Asal Terabas, Bupati Subang Ruhimat Kebut Pembangunan Jalan untuk Antisipasi Pertumbuhan Ekonomi

- 28 Februari 2022, 19:36 WIB
Bupati Subang Ruhimat
Bupati Subang Ruhimat /Dok. Subang.go.id/

BERITA SUBANG - Kabupaten Subang di Jawa Barat diprediksi akan berkembang pesat, baik dari sisi pertumbuhan ekonomi maupun populasi, seiring dengan rencana dibangunnya banyak kawasan industri, menyusul pengembangan infrastruktur berskala nasional, bahkan internasional di Kota Nanas tersebut.

Kabupaten Subang, yang terbentang di hamparan seluas 1.893,5 kilometer persegi, berada di lokasi strategis dalam cetak biru pengembangan kawasan metropolitan Rebana, singkatan dari Cirebon-Patimban-Kertajati, yang meliputi tujuh daerah yakni Kabupaten Subang, Sumedang, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Cirebon, serta Kota Cirebon.

Secara khusus, rencana pengembangan kawasan Segitiga Emas Cirebon-Patimban-Kertajati telah tertuang dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 87 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan Kawasan Rebana dan Kawasan Jawa Barat Bagian Selatan.

Baca Juga: Bupati H. Ruhimat Apresiasi Kepala Lapas Kelas II A Subang Menggagas Kerja Sama Pentahelix

Dalam sebuah kesempatan wawancara khusus dengan Bupati Subang, yang lebih terkenal dengan sebutan Kang Jimat pada Kamis, 24 Februari 2022, orang nomor satu di Kota Nanas tersebut menjelaskan dirinya ingin mewujudkan apa yang telah lama menjadi wacana para pemimpin sebelumnya terkait pembangunan jalan.

Adalah mimpi para Bupati Subang sejak era sebelum Ruhimat untuk membenahi infrastruktur jalan raya di kabupaten berpenduduk sekitar 1,5 juta tersebut.

"Saya ingin buka akses, masalah konstruksi urusan belakangan," tuturnya kepada BeritaSubang.com di pendopo rumah dinas Bupati Subang, seraya menambahkan Perpres Nomor 87 juga menyisakan banyak pekerjaan rumah bagi pemerintah daerah kabupaten untuk mempercepat pembangunan jalan.

Baca Juga: Bupati Subang Ruhimat Sambut Baik Rencana Pemindahan UPI Bandung ke Subang

Bupati Subang memastikan, seluruh jajaran di bawah komandonya paham bahwa pembebasan lahan bukanlah masalah yang bisa ditunda, mengingat aliran dana investasi telah dan diperkirakan akan terus membanjiri kabupaten ini, seiring dengan pembangunan berbagai proyek strategis nasional, atau PSN.

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x