MTsN 1 Subang Gelar Doa Bersama Mengetuk Pintu Langit Memohon Rahmat Allah SWT

- 30 Juli 2021, 09:41 WIB
Wabub Subang H. Agus Masykur Rosyadi dan Kamenag Subang H. Agus Sutisna melaksanakan 'Doa Bersama untuk Indonesia' yang dilaksanakan MTsN1 Subang, Kamis (29 Juli 2021).
Wabub Subang H. Agus Masykur Rosyadi dan Kamenag Subang H. Agus Sutisna melaksanakan 'Doa Bersama untuk Indonesia' yang dilaksanakan MTsN1 Subang, Kamis (29 Juli 2021). /Dok. Prokompim Setda Subang/

BERITA SUBANG - Keluluarga Besar Madrasah Tsanawiah Negeri 1 (MTsN 1) Subang, menggelar acara Doa Bersama secara virtual melalui zoom meeting untuk 'Indonesia Sehat dan Berkah'.

Kegiatan tersebut diikuti sekitar 2000 orang yang disiarkan langsung melalui YouTube Channel Jurnalistik MTsN 1 Subang pada Hari Kamis malam 29 Juli 2021.

Acara yang dihadiri Wakil Bupati Subang H. Agus Masykur Rosyadi dan Kamenag Subang H. Agus Sutisna, juga diikuti seluruh Keluarga Besar MTsN 1 Subang, baik tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan, Komite Madrasah, juga seluruh peserta didik yang didampingi oleh orang tua masing masing.

Kepala Sekolah MTsN 1 Subang H. Wawan Soleh Setiawan dalam laporannya menyampaikan bahwa maksud dan tujuan dilaksanakan Doa Bersama ini sebagai ikhtiar bathin 'Mengetuk Pintu Langit' memohon rahmat dan dari Alloh SWT agar pandemi Covid-19 diangkat untuk 'Indonesia Sehat dan Berkah'.

"Selain itu, ini sebagai upaya penanaman karakter dan pembiasaan keagamaan kepada para peserta didik (Pesdik) melalui kegiatan insidental seperti acara ini.
Penanaman karakter juga Kami lakukan melalui Program Pembiasaan Keagamaan Pesdik di rumah masing-masing," ungkap H. Wawan Soleh Setiawan.

Menurutnya, kegiatan insidental yang dilaksanakan Pesdik tersebut wajib dilaporkan setiap hari menggunakan Google Form yang berisi kegiatan Shalat Wajib 5 Waktu, membaca Al-Quran, juga menghapal Juz 30 Al-Quran.

"Bahkan rencananya jika Komite Sekolah dan orang tua setuju, akan ditambah dengan sedekah Jum'at/mingguan. Sedekah tersebut bersumber dari uang jajan Pesdik yang disisihkan dan disimpan di kencleng (tempat menyimpan uang) berupa kaleng atau botol bekas air mineral," ujar H. Wawan.

Sementara itu Kamaneg Subang H. Agus Sutisna dalam paparannya menyampaikan, "hanya dengan Doa Bersama ini yang bisa kami lakukan, yang seharusnya setahun yang lalu, namun baru terlaksana sekarang karena terkendala satu dan lain hal".

Namun demikian, lanjut Kamenag, pihaknya tetap berusaha menjalin sinergitas dengan pemerintah daerah dengan cara memanfaatkan tenaga penyuluh Kemenag Subang untuk melakukan edukasi dalam pencegahan Covid-19, diantaranya sosialisasi penerapan protokol kesehatan (Prokes) dan membagikan masker.

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x