Asyik 7.800 Vaksin Covid Tiba, Bupati Subang Pertama Disuntik, Warga Menyusul

- 26 Januari 2021, 20:58 WIB
Tim satgas Penangulangan Covid-19 menurunkan 7.800 dosis vaksin yang tiba di Kabupaten Subang.
Tim satgas Penangulangan Covid-19 menurunkan 7.800 dosis vaksin yang tiba di Kabupaten Subang. /Foto: beritasubang.pikiranrakyat.com/ Yudi Mudyana/
 

BERITA SUBANG-Asyik, sebanyak 7.800 dosis vaksin Covid-19 telah tiba, Bupati Subang H. Ruhimat kerap disapa kang Jimat menjadi orang pertama yang akan di suntik bersama unsur Forkompimda di Kabupaten Subang tersebut, sementara warga menyusul.
 
Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19 Kabupaten Subang, dr.Maxi mengatakan pendistribusian vaksin tahap pertama yang tiba sebanyak 7.800 dosis, nantinya akan diperuntukkan bagi tenaga kesehatan TNI/POLRI dan sepuluh orang penerima pertama termasuk Bupati Subang dan jajaran Forkopimda Kabupaten Subang. 

"Proses pemberian vaksin perdana akan diberikan untuk sepuluh orang pertama yang rencananya akan dilaksanakan pada hari Jumat, 29 Januari 2021 mendatang," ucap dr.Maxi usai menerima ratusan dus dosis Vaksin Covid-19, di Gudang UPTD Farmasi Dinas Kesehatan Subang, Jawa Barat, Selasa, 26 Januari 2021.

Selanjutnya pendistribusian vaksin Covid-19 direncanakan akan di distribusikan ke 46 Fasilitas Kesehatan atau tempat penyutinkan vaksin Covid-19 yang ada di Kabupaten Subang.

dr. Maxi menyampaikan bahwa keadaan vaksin dari mulai proses pembuatan sampai pendistribusian ke tempat penyuntikan semua harus dilalui dalam kedaan cold chain atau rantai dingin, yakni berkisar di suhu 2 s.d. 8 derajat.
 
Untuk itu pihaknya juga telah berkoordinasi dengan PLN agar tidak ada pemadaman listrik selama proses penyimpanan vaksin. Lebih lanjut pihaknya juga dibantu TNI/POLRI untuk proses pengawalan vaksin agar tetap dalam kondisi aman.

“InsyaAllah kalau berjalan lancar persiapannya, maka hari Senin kita sudah dapat mulai melaksanakan vaksinasi untuk tenaga kesehatan” ujar dr.Maxi

Sementara itu penerima vaksin dari tenaga kesehatan sendiri, tercatat sebanyak 4.130 orang. Jumlah tersebut merupakan tenaga kesehatan yang sudah terdaftar di pusdatin kemenkes.

“Dengan adanya upaya vaksinasi ini kita berharap kita bisa mengejar lajur pertumbuhan kasus Covid-19 yang terus melonjak. Kita harus berpacu dengan mendukung proses vaksinasi ini agar berjalan lancar sehingga banyak yang terlindungi” harap dr.Maxi.
 

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x