Ulah Barbar Suporter Arema FC Telan Korban 127 Orang Meninggal, 180 Luka dan Puluhan Mobil Dibakar

- 2 Oktober 2022, 06:40 WIB
PT LIB, resmi untuk sementara menghentikan kompetisi Liga 1 menyusul insiden kerusuhan di Kanjuruhan
PT LIB, resmi untuk sementara menghentikan kompetisi Liga 1 menyusul insiden kerusuhan di Kanjuruhan /ARI BOWO SUCIPTO/ANTARA FOTO

 

 

BERITA SUBANG- Sepakbola Indonesia kembali berduka pasca Kericuhan yang dibuat suporter Arema FC usai melawan Persebaya Surabaya sampai memakan banyak korban jiwa.

Arema FC harus menelan kekalahan 2-3 dari Persebaya di Stadion Kanjuruhan, 1 Oktober 2022 malam WIB. Aremania yang tak terima dengan hasil tersebut berbuat onar dengan merangsek masuk ke lapangan.

Tak cuma menginvasi lapangan, mereka juga merusak mobil polisi dan membakar benda-benda yang ada di dalam stadion.

Baca Juga: 127 Orang Meninggal Pasca Kerusuhan Arema FC Kalah 2-3 dari Persebaya

Sikap barbar suporter tersebut sampai memaksa pihak aparat keamanan memukul mundur, termasuk memakai gas air mata.

Korban jiwa kemudian tak terhindarkan. Jumlah pasti nyawa yang melayang belum bisa dipastikan, namun saat ini sudah 127 orang meninggal dan 180 orang mengalami luka-luka.

Menurut Kapolda Jawa Timur Irjan Pol Nico Afinta, dari dari 127 korban meninggal, dua di antaranya polisi.

 Baca Juga: Begini Cara dan Syarat Pengajuan Pengesahan Tanda Tangan Paspor RI Desain Baru, Bebas Biaya Lho

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyampaikan duka cita mendalam atas insiden di Stadion Kanjuruhan. Dia juga sangat menyesalkan adanya kejadian tersebut.

"PSSI menyesalkan tindakan suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan. Kami berduka cita dan meminta maaf kepada keluarga korban serta semua pihak atas insiden tersebut. Untuk itu PSSI langsung membentuk tim investigasi dan segera berangkat ke Malang," kata Iriawan seperti dikutip dari situs PSSI.

Iriawan juga sudah menegaskan kompetisi Liga 1 untuk sementara dihentikan. Arema FC juga tak boleh lagi menjadi tuan rumah.

 

"Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kami hentikan selama satu pekan. Selain itu tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," tukas Iriawan.***

 

 

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x