Gandeng Komnas HAM, Kapolri Bentuk Tim Usut Tuntas Kasus Penembakan Brigadir J

- 13 Juli 2022, 08:57 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Wakapolri
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Wakapolri /Antara/

BERITA SUBANG - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk tim khusus untuk mengusut tuntas peristiwa penembakan Brigadir J oleh Bharada E.

Peristiwa dramatis itu terjadi di rumah Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Irjen Ferdy Sambo, pada Jumat 8 Juli 2022, namun baru terungkap pada Senin 11 Juli 2022.

Listyo berharap, pembentukan tim tersebut diharapkan dapat menjawab keraguan publik atas penanganan kasus itu. Sebab, ia menyebut saat ini banyak informasi liar yang beredar ihwal kasus polisi tembak polisi tersebut.

 Baca Juga: Ayah Brigadir J Minta Kapolri Usut Tuntas Kejanggalan Dugaan Kasus Pelecehan Seksual Anaknya

"Karena memang terjadi baku tembak antara anggota dan anggota, dan kami juga mendapatkan banyak informasi terkait dengan berita-berita liar yang beredar yang tentunya kita juga ingin semuanya ini bisa tertangani dengan baik," ujar Listyo kepada wartawan, Selasa 12 Juli 2022.

Kapolri menuturkan, tim khusus tersebut akan dipimpin langsung Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.

Wakapolri, kata Listyo, bakal dibantu Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Agung Budi Maryoto dan Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto.

Baca Juga: Beredar Kabar, Rumah Orangtua Brigadir J Didatangi Ratusan Polisi 

Kabaintelkam Polri Komjen Ahmad Dofiri dan Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Wahyu Widada juga turut dilibatkan dalam tim itu.

Sementara itu, dari unsur Divisi Propam Polri, Listyo mengikutsertakan Biro Provos dan Paminal.

Lebih lanjut, Listyo mengklaim polisi juga akan menggandeng Komnas HAM dan Kompolnas untuk ikut mengusut kasus itu.

Baca Juga: Berembus Kabar Perselingkuhan Istri Ferdy Sambo dengan Brigadir J, Kapolres Jaksel Ungkap Fakta InI

Jenderal bintang empat itu memastikan proses penanganan perkara itu akan dilakukan secara objektif, transparan, dan akuntabel.

"Mudah-mudahan ini bisa menjawab keraguan publik terkait isu-isu liar ini," tuturnya.

Namun demikian, Listyo mengatakan tim penyidikan utama kasus ini tetap dilakukan oleh Polres Jakarta Selatan. Tim bentukkannya itu akan ikut memberikan asistensi terhadap penanganannya.

 Baca Juga: Menguak Hubungan Brigadir J dengan Istri Atasan Pasca Baku Tembak

"Kami mengharapkan bahwa kasus ini bisa dilaksanakan secara transparan, objektif dan tentunya karena khusus menyangkut masalah anggota, kami juga ingin peristiwa yang ada ini betul-betul menjadi terang," kata.

Aksi polisi tembak polisi ini terjadi di rumah Irjen Ferdy Sambo yang terletak di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Peristiwa tersebut menyebabkan Brigadir J meninggal dunia. Sementara pelaku penembakan adalah Bharada E yang merupakan seorang ajudan pengamanan Kadiv Propam.

 Baca Juga: Brigadir J Tewas Di Kamar Rumah Kadiv Propam, IPW Desak Kapolri Nonaktifkan Jabatan Irjen Ferdy Sambo

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyebut bahwa Brigadir J diduga melakukan pelecehan terhadap istri Ferdy Sambo.

Bharada E yang mendengar teriakan dari istri Sambo sontak mendatangi tempat kejadian.

Brigadir J langsung menodongkan pistol dan menembak Bharada E. Namun, tidak ada peluru yang mengenai Bharada E.

Sementara itu, Bharada E balas menembak, sehingga menyebabkan Brigadir J meninggal dunia di lokasi.

 Baca Juga: Berani Banget! Brigadir J yang Tewas Ditembak Berniat Melakukan Pelecehan ke Istri Kadiv Propam Polri?

Saat ini, Bharada E diamankan oleh Propam Polri untuk diperiksa lebih lanjut. Proses penyidikan pidana pun akan dilakukan apabila memenuhi unsur bukti permulaan cukup.

Keluarga Brigadir J mengatakan bahwa pihaknya tak puas soal penjelasan Polri terkait penyebab kematian lantaran adu tembak dengan polisi lain.

Bibi dari Brigadir J, Roslin Simanjuntak menyebutkan bahwa jari Brigadir J putus akibat insiden tersebut.

Menurutnya, luka sayat ditemukan di beberapa bagian tubuh seperti mata, hidung, bibir, hingga leher.***

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x