Terlengkap! Ini Elektabilitas Parpol di 2024 dan Elektabilitas Tokoh Nasional di Pilpres 2024

- 27 Maret 2022, 16:26 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih Capres 2024 terkuat? Ini hasil survei
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih Capres 2024 terkuat? Ini hasil survei /Pangandaran.pikiran-rakyat.com/

BERITA SUBANG - Pada Pemilu 2024, berbagai survei menunjukkan elektabilitas tiga partai politik yakni PDI Perjuangan, Gerindra dan Golkar diperkirakan akan mendominasi.

Namun bagaimana elektabilitas sejumlah figur yang namanya mulai masuk radar pada Pilpres 2024? Berikut rangkuman dari berbagai lembaga survei.

Terkait elektabilitas partai, survei terkini dari Center for Political Communication Studies (CPCS) pada periode 21-31 Januari 2022 menunjukkan tingkat elektabilitas tiga partai politik yakni PDI Perjuangan, Gerindra dan Golkar diperkirakan mendominasi.

Direktur Eksekutif CPCS Tri Okta dikutip ANTARA, Jumat 4 Februari 2022 lalu, mengatakan ketiga partai tersebut memiliki elektabilitas sebagai berikut: PDI Perjuangan sebesar 15,8 persen, Gerindra (13,0 persen) dan Golkar (8,1 persen).

Okta menggarisbawahi tingkat elektabilitas sejumlah partai politik cenderung menunjukkan stagnan atau tidak ada perubahan.

Baca Juga: Rotasi Fraksi Golkar di DPR Preferensi Ketum, Akankah Terjadi Munaslub ? Poempida: Saya Dengar Begitu

Survei CPCS menunjukkan di posisi ke 4 diduduki oleh PKB (6,5 persen) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bisa terkerek mencapai 5,1 persen. Pada pemilu 2019, PSI belum berhasil mendapatkan kursi di tingka DPR RI, tapi dapat memperoleh perwakilan di tingkat DPRD DKI Jakarta.

Selain lima partai di atas, ada Partai Demokrat (5 persen), disusul PKS (4,6 persen), dan Nasdem (4,3 persen).

"Dengan modal elektabilitas yang ada, parpol-parpol tersebut bisa mengamankan diri di atas ketentuan ambang batas parliamentary threshold sebesar empat persen,” tutur Okta.

Selain itu, ada partai politik lama yang harus berjuang untuk lolos aturan ambang batas, yakni PPP (2,6 persen) dan PAN (1,5 persen).

Pilpres 2024 bulan apa?

Pada Januari 2022 lalu, jadwal penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) Presiden, Legislatif, dan Kepala Daerah disepakati akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024, berbarengan dengan Pemilu Legislatif (Pileg) untuk memilih anggota DPR RI, anggota DPRD provinsi, anggota DPRD kabupaten/kota, dan anggota DPD RI.

Kesepakatan tersebut diketok pada rapat kerja Komisi II DPR RI bersama Menteri Dalam Negeri, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin 24 Januari 2022.

Sementara, Pilkada untuk memilih gubernur, bupati, dan wali kota diselenggarakan serentak di seluruh daerah pada 27 November 2024.

Capres 2024, Ini Hasil Survei

Sementara itu, dari sisi figur politik, tiga nama selalu berada di posisi tiga besar dalam survei terkait Pemilihan Presiden 2024 (Pilpres 2024), yakni Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Hal tersebut tercermin dari hasil survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Indikator Politik Indonesia (IPI), Survei Litbang Kompas, Survei DTS Indonesia, dan Lembaga Survei Nasional (LSN).

SMRC

Hasil survei SMRC yang dilakukan 8-16 Desember 2021 menunjukkan Prabowo Subianto masih capres terkuat di Pilpres 2024, namun dengan posisi tipis dibanding Ganjar Pranowo.

Anies Baswedan masih tertinggal cukup jauh dari dua tokoh tersebut, namun menempati posisi nomor tiga dan diikuti oleh Agus Harimurti Yudhoyono.

Berikut detail hasil survei dinamika elektabilitas Capres 2024

  1. Prabowo Subianto (19,7 persen)
  2. Ganjar Pranowo (19,2 persen)
  3. Anies Baswedan (13,4 persen)
  4. Agus Harimurti Yudhoyono (3,7 persen)
  5. Sandiaga Uno (3,5 persen)
  6. Ridwan Kamil (3,3 persen)
  7. Basuki Tjahaja (3 persen)
  8. Muhaimin Iskandar (2 persen)
  9. Megawati Soekarnoputri (1,9 persen)
  10. Tri Rismaharini (1,6 persen)

Survei SMRC tersebut dilakukan pada 8-16 Desember 2021, melibatkan 2.420 responden  dengan tingkat respons sebanyak 2.062 responden atau 85% dari sampel.

SMRC memilih populasi untuk responden secara random dengan multistage random sampling, error sampling ada di sekitar 2,2 persen. Sementara tingkat kepercayaan diklaim ada di 95 persen.

Survei SMRC diawali dengan menampilkan deretan sosok yang akan dipilih menjadi presiden "apabila pilpres diadakan saat ini" dan responden diberi pertanyaan semiterbuka.

Survei IPI

Hasil survei dari Indikator Politik Indonesia (IPI) juga menunjukkan Prabowo Subianto di posisi Capres 2024 terkuat, diikuti Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Berikut ini hasil survei 19 nama capres Indikator Politik Indonesia terkait Pilpres 2024:

  1. Prabowo Subianto (24,1 persen)
  2. Ganjar Pranowo (20,8 persen)
  3. Anies Baswedan (15,1 persen)
  4. Agus Harimurti Yudhoyono (6,8 persen)
  5. Ridwan Kamil (5,5 persen)
  6. Sandiaga Uno (3,9 persen)
  7. Tri Rismahawini (3,2 persen)
  8. Khofifah Indar Parawansa (1,9 persen)
  9. Puan Maharani (1,8 persen)
  10. Erick Thohir (1,0 persen)
  11. Sri Mulyani (1,0 persen)
  12. Airlangga Hartarto (0,9 persen)
  13. Mahfud Md (0,9 persen)

Survei IPI diadakan pada 6-11 Desember 2021 dengan responden warga negara Indonesia yang memiliki hak pilih dalam pemilihan umum. Sampel survei dilakukan menggunakan metode multistage random sampling.

Ada total sampel sebanyak 2020 responden, dengan sampel basis sebanyak 1.220 orang yang tersebar secara proporsional di 34 provinsi. IPI mengatakan ada penambahan sebanyak 800 responden di Jawa Timur.

Margin of error survei tersebut plus minus 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. IPI mengklaim responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka.

Dalam melakukan survei tersebut, IPI menyodorkan 33 nama tokoh yang dianggap berpotensi menjadi capres, lalu responden ditanya, jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang dipilih sebagai presiden.

Kemudian, nama jumlah calon, dari 33 dikurangi menjadi 19 nama.

Ternyata hasilnya tidak berubah, Prabowo masih di urutan pertama, disusul secara berurut oleh Ganjar dan Anies.

Survei Litbang Kompas

Tak ketinggalan, Litbang Kompas pun merilis hasil survei elektabilitas tokoh bakal Capres 2024.

Berbeda dengan kedua hasil survei di atas, ternyata elektabilitas Prabowo naik dua kali lipat, membuat selisih dengan Ganjar dan Anies cukup jauh.

Di lain pihak, Ganjar pun meninggalkan Anies cukup jauh.

Survei Litbang Kompas diadakan pada 17-30 Januari 2022 dengan melibatkan 1.200 responden yang dipilih secara acak. Litbang Kompas menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi.

Hasil survei Litbang Kompas terkait Capres 2024 adalah sebegai berikut:

  1. Prabowo Subianto (26,5 persen)
  2. Ganjar Pranowo (20,5 persen)
  3. Anies Baswedan (14,2 persen)
  4. Sandiaga Uno (4,9 persen)
  5. Agus Harimurti Yudhoyono (3,7 persen)
  6. Basuki Tjahaja Purnama (2,9 persen)
  7. Ridwan Kamil (2,6 persen)
  8. Tri Rismaharini (2,6 persen)
  9. Andika Perkasa (2 persen)
  10. Gatot Nurmantyo (1,4 persen)
  11. Erick Thohir (1,1 persen)
  12. Mahfud Md (1,1 persen)
  13. Puan Maharani (0,6 persen)
  14. Lainnya (4,1 persen)
  15. Tidak ada/tidak tahu/rahasia (11,8 persen)

Responden survei Litbang Kompas ditanyai dengan wawancara tatap muka dan survei tersebut diklaim memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error plus minus 2,8 persen.

Jika dibandingkan survei Oktober 2021, elektabilitas Prabowo naik dua kali lipat.

Sebagai catatan, survei Litbang Kompas Oktober 2021 lalu menunjukkan elektabilitas Prabowo masih di angka 13,9 persen.

Elektabilitas Ganjar juga mengalami kenaikan signifikan di survei Litbang Kompas karena pada Oktober 2021, elektabilitasnya masih di angka 13,9 persen.

Survei DTS Indonesia

Yang cukup menohok adalah survei DTS Indonesia menunjukkan kandidat Capres 2024 ditempati oleh Ganjar Pranowo di urutan pertama, kemudian disusul Anies Baswedan dan Prabowo di posisi ketiga.

Survei DTS Indonesia merupakan survei terkini, karena digelar pada 7-20 Februari 2022, melibatkan 2.060 responden yang dipilih acak di 34 provinsi.

Berikut hasil survei elektabilitas nama yang berpotensi masuk bursa Capres 2024

  1. Ganjar Pranowo (28,7 persen)
  2. Anies Baswedan (20,4 persen)
  3. Prabowo Subianto (18,0 persen)
  4. Ridwan Kamil (7,4 persen)
  5. Sandiaga Uno (5,0 persen)
  6. Basuki Tjahaja Purnama (3,8 persen)
  7. Agus Harimurti Yudhoyono (2,7 persen)
  8. Tri Rismaharini (3,2 persen)
  9. Gatot Nurmantyo (1,2 persen)
  10. Andika Perkasa (1,2 persen)
  11. Erick Thohir (0,8 persen)
  12. Puan Maharani (0,6 persen)
  13. Khofifah Indraparawansah (0,5 persen)
  14. Budi Gunawan (0,2 persen)
  15. Airlangga Hartarto (0,3 persen)
  16. Yaqut Cholil Qoumas (0,1 persen)
  17. Tito Karnavian (0,2 persen)
  18. Muhaimin Iskandar (0,2 persen)
  19. Bambang Soesatyo (0,2 persen)
  20. Ahmad Syaikhu (0,2 persen)
  21. KH Yahya Cholil Staquf (0,1 persen)

Metodologi survei Capres 2024 dilakukan dengan multistage random sampling.

Margin of error diklaim kurang lebih 2,1 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

DTS Indonesia melakukan wawancara langsung terhadap responden, selain memberikan kuesioner terstruktur yang terprogram dengan CAPI smartphone.

Survei LSN

Lembaga Survei Nasional (LSN) pada bulan lalu merilis hasil survei elektabilitas calon presiden pada Pemilu 2024.

Pada survei LSN Prabowo memiliki elektabilitas tertinggi, diikuti oleh Anies dan Ganjar.

Survei LSN digelar pada 12-24 Februari 2022 di 34 provinsi yang ada di seluruh Indonesia, dengan mengambil responden sebanyak 1.537 dari WNI usia 17 tahun ke atas.

Pengambilan survei dilakukan melalui teknik sampel secara acak bertingkat atau multistage random sampling.

Berikut hasil survei elektabilitas 15 calon presiden di Pemilu 2024 dari LSN:

  1. Prabowo Subianto (21,9 persen)
  2. Anies Baswedan (19,2 persen)
  3. Ganjar Pranowo (18,8 persen)
  4. Sandiaga Uno (8,7 persen)
  5. Ridwan Kamil (7,5 persen)
  6. Basuki Tjahaja Purnama (3,9 persen)
  7. Erick Thohir (2,8 persen)
  8. Agus Harimurti Yudhoyono (2,6 persen)
  9. Moeldoko (2,5 persen)
  10. Gatot Nurmantyo (1,9 persen)
  11. Mahfud Md (0,9 persen)
  12. Airlangga Hartarto (0,9 persen)
  13. Muhaimin Iskandar (0,6 persen)
  14. La Nyalla Mattalitti (0,6 persen)
  15. Puan Maharani (0,3 persen)
  16. Undecided voters (6,9 persen)

Data hasil survei terbaru LSN, elektabilitas Prabowo Subianto masih terkuat, diikuti Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

LSN melakukan pengumpulan data dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka.

LSN mengklaim margin of error survei tersebut ada di angka plus minus 2,5 persen pada tingkat kepercayaan atau level of confidence sebesar 95 persen.

***

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah