Gunung Semeru Meletus Hampir Setiap Hari, Warga dilarang Beraktivitas Radius 5 KM

- 5 Maret 2022, 09:04 WIB
Tangkapan layar akun Youtube CCTV Semeru yang memperlihatkan kondisi Gunung Semeru pada Jum’at sore, 4 Maret 2022
Tangkapan layar akun Youtube CCTV Semeru yang memperlihatkan kondisi Gunung Semeru pada Jum’at sore, 4 Maret 2022 /CCTV Semeru/KABAR LUMAJANG

Baca Juga: Jadwal TRANS 7 Hari Ini Sajikan Sobat Misqueen, Enaknya Mantul, Intersport 5 Maret 2022

Nia menambahkan, PVMBG merekomendasikan agar warga tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 KM dari puncak (pusat letusan).

Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak boleh melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan, karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 KM dari puncak.

"Warga juga dilarang beraktivitas dalam radius 5 KM dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar)," katanya.

Masyarakat juga diminta mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.***

 

Halaman:

Editor: Edward Panggabean

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah