Network
BERITA SUBANG - Dipenghujung bulan September 2021ini, Indonesia Kehilangan putra terbaiknya, politikus senior Sabam Sirait meninggal dunia dalam usia 85 tahun. Sabam Sirait Meninggal dunia di Rumah Sakit Siloam Karawaci, Tangerang, Banten, pada Rabu 29 September 2021 pada Pukul 22.37 WIB.
Tak dijelaskan sakit yang diderita oleh pendiri Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) itu, hanya kabar yang beredar datang dari menantunya Putra Nababan.
"Telah berpulang ke rumah Bapa di Surga, Bapak Sabam Sirait (Ompung Marsahala Doli) di usia 85 tahun Rabu 29 September 2021 Pukul 22.37 WIB di RS Siloam Karawaci," demikian kabar dari pihak keluarga.
Sabam Sirait yang bernama lengkap Sabam Gunung Panangian Sirait itu meninggalkan seorang istri dan empat anak serta delapan cucu. Lahir di Pulau Simardan, Tanjungbalai, Sumatera Utara 13 Oktober 1936.
Baca Juga: Partai Golkar Sah Tunjuk Lodewijk Paulus Jadi Wakil Ketua DPR Gantikan Posisi Azis Syamsuddin
Sabam Sirait imengawali karirnya sejak masuk menjadi pengurus di Partai Kristen Indonesia (Parkindo) tahun 1963. Lalu pada tahun 1967 dirinya ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal Parkindo sampai tahun 1973.
Setelah Parkindo dinyatakan tak terlibat dalam kancah perpolitikan Indonesia di era orde baru dan hanya ada tiga partai politik, Sabam Sirait pun ikut membidani Partai Demokrasi Indonesia (PDI) dengan menandatangani deklarasi pembentukan PDI pada 10 Januari 1973.
Bahkan dirinya pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PDI tiga periode, setiap tiga tahun sekali pergantian pengurus, sejak tahun 1973 sampai 1986.
Bahkan dimasanya mendiang Sabam Sirait menjadi wakil rakyat sejak menjadi politikus, pada tahun 1967-1973 pernah menjadi Anggota DPR Gotong Royong (DPR-GR), Anggota DPR RI periode 1973-1982, disela itu Sabam Sirait ditunjuk sebagai anggota Dewan Pertimbangan Agung (DPA) pada tahun 1983-1993.
