Polda Metro Jaya akan Memeriksa 3 Tersangka Baru dalam Kasus Kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang pada Hari Jumat

- 29 September 2021, 15:30 WIB

 

BERITA SUBANG - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya akan melakukan pemeriksaan terhadap tiga tersangka baru terkait kasus kebakaran yang terjadi di Lapas Kelas 1 Tangerang, Banten, pada tanggal 8 September 2021 lalu.

Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat, kepada wartawan pada hari Rabu, 29 September 2021, di Polda Metro Jaya.

Ia menyampaikan bahwa tim penyidik sedang mempersiapkan berkas perkara penetapan tersangka baru dalam kasus kebakaran Lapas Tangerang dan menjadwalkan pemeriksaan terhadap tiga tersangka baru pada hari Jumat mendatang, 1 Oktober 2021.

"Rencananya hari ini akan kita layangkan surat penetapan tersangka dan rencana pemeriksaan sebagai tersangka pada Jumat besok. Perkembangan penyidikan akan terus berlangsung," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa terjadi kebakaran di Blok C2 Lapas Kelas 1 Tangerang, Banten, pada hari Rabu, 8 September 2021, pukul 1.45 WIB, dan dilaporkan sebanyak 49 warga binaan Lapas Kelas 1 Tangerang meninggal akibat peristiwa tersebut.

Tim penyidik menetapkan tiga orang pegawai Lapas Kelas 1 Tangerang dalam gelar perkara pertama yang masing-masing berinisial RU, S, dan Y, dalam kasus kebakaran Lapas Tangerang ini.

Ketiga tersangka ini terbukti melanggar Pasal 359 KUHP yang mengakibatkan seseorang meninggal dunia berdasarkan hasil penyelidikan.

Dalam gelar perkara kedua, tim penyidik menemukan tiga tersangka baru dalam kasus kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang ini dengan masing-masing inisial JMN, PBB, dan RS.

Tersangka dengan inisial RS memiliki jabatan di bagian umum Lapas Kelas 1 Tangerang, di mana JMN merupakan warga binaan yang melakukan instalasi listrik, sedangkan PBB adalah orang yang menyuruh JMN untuk melakukan instalasti listrik tersebut.

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah