Menteri PANRB Memberikan Dukungan Penuh Terdadap Program Unggulan DLA yang Diselenggarakan oleh Kominfo

- 13 September 2021, 17:49 WIB
Menteri PANRB Tjahjo Kumolo dalam Pembukaan Program Digital Leadership Academy pada hari Senin, 13 September 2021.
Menteri PANRB Tjahjo Kumolo dalam Pembukaan Program Digital Leadership Academy pada hari Senin, 13 September 2021. /Dok. Kominfo/

BERITA SUBANG - Menteri PANRB, Tjahjo Kumolo, menyampaikan dukungan penuhnya atas Program Digital Leadership Academy (DLA) yang diselenggarakan oleh Kementerian Kominfo dalam acara pembukaan Program Program DLA yang dilaksanakan secara daring pada hari Senin, 13 September 2021.

Ia menyampaikan bahwa Kementerian Kominfo memiliki peran yang sangat penting dalam rangka meningkatkan kapasitas pemimpin di era teknologi digital dengan program DLA ini.

Tujuan dari program DLA ini adalah agar para pembuat kebijakan baik di sektor publik dan sektor privat dapat mengetahui perkembangan teknologi informasi dan manfaatnya dalam membuat kebijakan dan Menteri Tjahjo Kumolo beserta Kementerian PANRB sangat mendukung program DLA ini.

Program DLA ini dikatakan Menteri PANRB sesuai dengan pembangunan SDM dan penyederhanaan birokrasi menjadi langkah penting dan krusial menuju Indonesia Maju, sesuai dengan visi dan misi Presiden Joko Widodo dan Wakli Presiden K. H. Ma'ruf Amin tahun 2019-2024.

Menteri PANRB menyampaikan bahwa diperlukan pemimpin yang memahami teknologi digital sama baiknya dengan memahami bidang keuangan, bidang pengelolaan SDM, dan yang lainnya dalam transformasi digital yang sedang terjadi.

Ia menyampaikan bahwa seorang Digital Leader haru mampu menggunakan aset digital terutama data yang digunakan dalam membuat keputusan yang cepat dan juga tepat.

Selain itu, Digital Leader juga harus mampu berinovasi, melakukan kolaborasi dengan para stakenholder, dan juga bertanggung jawab untuk membimbing dan menginisiasi bawahannya untuk juga memanfaatkan teknologi informasi dalam perwujudan transformasi digital ini.

Mengacu pada data dari Badan Kepegawaian Nasional pada Bulan Desember 2020, terdapat sejumalh 4.168.118 juta Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mencakup Pegawai Negeri Sipi dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPP3) di seluruh Indonesia dengan jenjang pendidikan SD sampai S3.

Hal inilah yang menurut Menteri Tjahjo Kumolo menjadikan kesenjangan dalam penguasaaan teknologi informasi yang juga masih terjadi pada ASN.

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x