Menhan Prabowo Subianto, Negara Berutang Budi kepada 53 Awak KRI Nanggala-402

BERITA SUBANG - Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia Prabowo Subianto menyampaikan ucapan belasungkawa atas tragedi karamnya kapal selam KRI Nanggala-402 di perairan utara Bali.

Menurut Prabowo, negara berutang budi kepada 53 awak KRI Nanggala-402 yang gugur dalam tugas beserta seluruh keluarganya.

“Kepada seluruh keluarga yang ditinggalkan, semoga selalu diberikan kekuatan. Negara ini berhutang budi terhadap rasa kehilangan yang kalian rasakan ini,” kata Prabowo sebagaimana dikutip dari akun Instagram resminya @prabowo.

Baca Juga: Naik Pangkat Jadi Mayjen Anumerta TNI, I Gusti Putu Danny Karya Nugraha akan Dimakamkan di Kalibata

"Saya, Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan Republik Indonesia, menyampaikan rasa bela sungkawa yang paling mendalam untuk tragedi yang menimpa Kapal Republik Indonesia Nanggala 402,” kata Prabowo.

Ia pun menyebut 53 nama awak KRI Nanggala yang gugur saat tugas. Pengabdian mereka, disebutnya tidak sia-sia.

“KRI Nanggala-402, kami titipkan kedaulatan laut Indonesia kepada kalian. Selamat jalan. Selamat berlayar menuju keabadian,” tulis Prabowo dalam ucapan dukanya.

Baca Juga: Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir Ajak Salat Ghaib, Ucapkan Duka Cita Atas Gugurnya 53 Prajurit KRI Nanggala

Hari ini, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengumumkan, tim pencari telah menemukan beberapa bukti bahwa kapal karam dan terbelah tiga. Sebanyak 53 awak KRI Nanggala-402 dinyatakan gugur.