Merasa Istrinya Difitnah Direktur PT Kahayan, CEO PT Kapal Api Global Angkat Bicara: 'Itu Adu Domba Brutal'

- 22 Maret 2021, 13:10 WIB
CEO Kapal Api Global Soedomo Mergonoto
CEO Kapal Api Global Soedomo Mergonoto /Foto: situs Kapal Api Global/

BERITA SUBANG - Chief Executive Officer (CEO) PT Kapal Api Global, Soedomo Mergonoto angkat bicara terkait tuduhan oleh Leo Handoko, terdakwa kasus penipuan dan penggelapan uang PT Kahayan Karyacon, yang menyebut istrinya memberi modal Rp 40 miliar untuk perusahaan tersebut tanpa sepengetahuan dirinya, sebagai suami. 

Ia mengatakan direktur PT Kahayan Karyacon Leo Handoko, yang kini tengah mengikuti proses persidangan di Pengadilan Serang, Banten, akibat kasus penipuan dan penggelapan uang PT Kahayan Karyacon, menyebarkan berita bohong, atau hoaks. 

Leo, bermasalah dengan hukum setelah Mimihetty Layani, istri CEO PT Kapal Api Soedomo Mergonoto, melaporkan kasus tuduhan penggelapan uang puluhan miliar rupiah milik pemegang saham PT Kahayan Karyacon, yakni produsen bata ringan dan pemalsuan akte perusahaan.

Baca Juga: Istri Owner PT Kapal Api Laporkan Direksi PT Kahayan Karyacon ke Polisi Terkait Tuduhan Pemalsuan, Penggelapan

Istri bos dan owner Kapal Api Global Mimihetty merupakan pemegang saham mayoritas PT Kahayan dengan saham 97 persen di perusahaan tersebut.

PT Kahayan mayoritas dimiliki oleh Mimihetty dan putranya, dan ada beberapa direktur dibawah pimpinan Leo diberikan saham dengan total sebesar 3 persen. 

Soedomo Mergonoto angkat bicara ketika istrinya, komisaris PT Kahayan dituduh telah menyetorkan uang sebesar Rp 40 miliar ke PT Kahayan, tanpa sepengetahuan dirinya sebagai suami.

"Ini jelas merupakan kebohongan yang sengaja dihembuskan untuk mengadu-domba keluarga saya,” kata Soedomo Mergonoto dalam keterangan tertulis Minggu 21 Maret 2021.

CEO PT Kapal Api Global tersebut menilai pernyataan Leo tersebut tidak masuk akal, penuh fitnah, serta bermaksud mengadu domba keluarganya.

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah