BERITA SUBANG - Pertamina memastikan kerugian masyarakat Dumai, Riau, yang terdampak insiden Kilang Dumai bakal diganti.
Pasca kejadian tersebut, Pertamina juga menegaskan bahwa stok BBM Tanah Air tidak bakal terganggu alias aman.
Pasca peristiwa kebakaran Kilang Dumai yang terjadi Sabtu malam (1 April 2023), Pertamina memastikan stok BBM Tanah Air dalam kondisi aman dan stabil.
Selain itu, kerugian yang dialami masyarakat dan lingkungan terdampak insiden tersebut akan sepenuhnya direcovery atau ditanggung oleh Pertamina.
Area Manager Communication, Relations, & CSR RU Dumai, Agustiawan, menegaskan bahwa proses recovery segera dilakukan kepada masyarakat dan lingkungan terdampak.
Saat ini PT KPI RU Dumai sedang melakukan pendataan kerugian dampak peristiwa tersebut
Recovery juga dilakukan segera pada fasilitas Pertamina Kilang Dumai agar kinerja operasional kilang segera pulih dan berjalan optimal.
"PT KPI RU Dumai meminta maaf atas kejadian ini. Kami akan bertanggung jawab atas kerugian yang terjadi di masyarakat," ujar Agustiawan.
"Kami pastikan juga bahwa stok BBM Nasional, khususnya wilayah Sumatera Bagian Utara, dalam keadaan aman," tandas Agustiawan.
Terpisah, hal tersebut juga dinyatakan Walikota Dumai, Riau.
Walikota Dumai, Paisal, telah melakukan pengecekan langsung ke lokasi insiden di Kilang Dumai.
Menurut Paisal, kondisi kilang sudah aman terkendali.
Dia menegaskan bahwa Pertamina akan bertanggung-jawab atas dampak yang dialami masyarakat dan lingkungan sekitar Kilang Dumai.
"Sudah dibentuk tim yang akan melakukan pendataan kerugian yang dialami masyarakat," ucap Paisal.
Tim terdiri dari unsur perwakilan masyarakat, pemerintah, aparat penegak hukum dan Pertamina.
"Pertamina juga sudah menyatakan akan bertanggung jawab terhadap dampak yang timbul," pungkas Paisal.***