BERITA SUBANG - Pernyataan pendeta Gilbert Lumoindong yang membela Ferdy Sambo banjir hujatan warganet.
Bahkan, warganet menilai sebaiknya pemuka agama seperti Gilbert tak ikut campur, apalagi ikut menuduh Brigadir J melecehkan Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo.
Gilbert secara terbuka mengaku percaya, pengakuan Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat .
Baca Juga: Borok Lama Pendeta Gilbert Lumoindong Sebagai Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Diungkap Netizen
Padahal, Putri dan Ferdy Sambo dianggap terus memberikan kesaksian palsu di hadapan penyidik.
Mereka diduga memanfaatkan motif pelecehan guna menutup-nutupi motif sebenarnya.
Bahkan, polisi juga tak menemukan unsur pelecehan di Jakarta Selatan ataupun di Magelang pada 7 Juli 2022.
Baca Juga: DPR Ingatkan Komnas HAM dan Perempuan Bersikap Netral Soal Nasib Putri, Tak Perlu Giring Opini
Baca Juga: Brother Andrew, Evangelis ‘Penyelundup’ Alkitab ke Negara Komunis, Tutup Usia
Irma Hutabarat, dalam podcastnya “Horas Inang” blak-blakan bicara tentang Gilbert Lumoindong yang menurutnya ikut membenarkan isu pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J terhadap Putri Candrawathi.
Menurut Irma Hutabarat, Gilbert Lumoindong adalah sosok yang diduga menikahkan Ferdy Sambo dengan wanita yang berparas cantik.
Irma Hutabarat mengaku jika pernyataannya tersebut berdasar pada apa yang pernah disampaikan ketua tim 8 kuasa hukum keluarga Brigadir J yakni Kamaruddin Simanjuntak.
Baca Juga: Hotel The Gunawarman Diduga Jadi Markas Konsorsium 303
"Kamaruddin Simanjuntak mengatakan bahwa Gilbert Lumoindong sudah menikahkan Sambo dengan yang cantik-cantik itu," ucap Irma.
Irma Hutabarat secara gamblang mengibaratkan pendeta Gilbert Lumoindong sebagai orang yang bermuka dua dan sangat berbahaya.
Ini karena Gilbert manis di depan dan menghujam di belakang.
Baca Juga: IPW Duga Uang Jajan Konsorsium 303 Capai Rp20 Miliar per Bulan, Beli Cerutu Hingga Anak Mantu
Ia juga mengimbau untuk tak menggubris omongan Gilbert
"Ada pihak-pihak yang menggaungkan motif pelecehan dalam kasus Brigadir Yosua untuk meringankan Ferdy Sambo. Ini harus dijauhi," kata Irma.
Diketahui sebelumnya bahwa Gilbert Lumoindong pernah berkunjung ke rumah keluarga Brigadir J.
Kedatangan Gilbert Lumoindong dan rombongan di rumah Brigadir J, tidak lain untuk memberi dukungan kepada orang tua Yoshua atas musibah yang mereka alami.***