Polisi Bubarkan Demontran Tolak Lockdown, KBRI Den Haag Minta WNI Patuhi Jam Malam

- 26 Januari 2021, 08:11 WIB
Demo anti lockdown berkembang di Belanda yang berkembang menjadi bentrokan, Minggu 24 Januari 2021
Demo anti lockdown berkembang di Belanda yang berkembang menjadi bentrokan, Minggu 24 Januari 2021 /Twitter/@ANews/

BERITA SUBANG – Pihak Kepolisan terpaksa menggunakan water canon untuk membubarkan demonstrasi yang turun ke jalan melakukan protes terhadap pembatasan kegiatan sosial masyarakat (lockdown) yang diberlakukan di Amsterdam, Belanda akibat memuncaknya penyebaran Covid-19.

Tidak hanya melakukan demontrasi, massa di Eindhoven pada aksi akhir pekan lalu juga kbri belanerusak beberapa bagian kota tersebut. Mereka membakar beberapa mobil. Massa juga menjarah toko-toko di dekat stasiun pusat Eindhoven.

Baca Juga: 4 Pimpinan Medsos, Apple, Amazon, Fecebook, dan Googel Akan Disidang di Eropa

Selain di Eindhoven, demo berujung rusuh juga terjadi di beberapa kota lain seperti Den Haag, Breda, Arnhem, Tilburg, Enschede, Appeldoorn, Venlo, dan Ruremond.

Wali Kota Eindhoven John Jorritsma meminta massa tenang. Jika tidak, situasi akan makin memburuk dan tak terkendali.

"Bila negara tetap berhadapan dengan jalan ini, menurut saya maka kita semua menuju perang saudara," ujar Jorritsma seperti dikutip dari AFP.

Khusus untuk di Eindhoven, polisi sudah menangkap 30-an orang yang diduga sebagai provokator aksi.

WNI di Belanda diminta mematuhi jam malam. Kebijakan jam malam diberlakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Moto Guzzi V7 III Stone dan V7 III Racer 10th Anniversary, Harga dan Spesifikasi

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x