IHSG Menguat Pada Penutupan Perdagangan Rabu, 3 Maret 2021, Didorong Stimulus Fiskal Pembebasan Pajak

BERITA SUBANG - IHSG ditutup menguat 0,28 persen atau 17,55 poin di level 6.376,6 pada penutupan perdagangan sesi dua hari ini, Rabu 3 Maret 2021.

Penguatan IHSG hari ini dipimpin oleh sektor Keuangan di angka +1,12 persen, disusul oleh Barang Konsumen Non-Primer sebesar +0,87 persen, kemudian Properti & Real Estate sebesar +0,44 persen.

Sebaliknya, beberapa sektor yang menahan penguatan IHSG hari ini adalah sektor Transportasi & Logistik dengan -1,22 persen, kemudian Barang Baku sebesar -1,03 persen, serta Perindustrian di angka -0,70 persen.

Bursa regional bergerak ke zona hijau, seperti Nikkei 225 sebesar +0,51 persen, Hang Seng +2,27 persen, Kospi +1,29 persen, ASX 200 +0,82 persen, Shanghai +1,95 persen, dan BSE Sensex +1,43 persen.

Baca Juga: IHSG Masih Menguat Pada Penutupan Perdagangan Sesi 2 Hari Ini Didorong Sentimen Positif Kebijakan Stimulus

IHSG menguat didorong stimulus fiskal pembebasan Pajak Penghasilan (PPh) atas dividen yang diterima wajib pajak.

Nilai tukar rupiah masih melemah kali ini sebesar 0,19 persen terhadap dollar AS menjadi Rp14.334.

Penguatan IHSG hari ini dibarengi dengan foreign net buy sebesar Rp521,78 miliar. Pada perdagangan hari ini total frekuensi IHSG sebanyak 1.437.321, total volume 24,93 miliar dan total valuasi sebanyak Rp12,63 triliun. Jumlah saham yang naik 212, 268 saham turun dan 160 saham stagnan.

Baca Juga: 5 Langkah Mendapatkan Bitcoin Gratis!