YouTube Vanced untuk Android Resmi Ditutup, Para Warganet Mengungkapkan Duka Cita Mereka

- 14 Maret 2022, 16:18 WIB
Google berhasil mengentikan layanan mod YouTube Premium gratis untuk perangkat Android yaitu YouTube Vanced.
Google berhasil mengentikan layanan mod YouTube Premium gratis untuk perangkat Android yaitu YouTube Vanced. /Dok. Twitter @YTVanced/

BERITA SUBANG - YouTube Vanced adalah salah satu apliksai alternatif apabila seseorang tidak menyukai aplikasi resmi YouTube dari Google. Ini merupakan versi mod dari aplikasi asli yang menambahkan fitur seperti pemblokiran iklan, pemutaran di latar belakang, dan banyak lagi tanpa membebankan biaya kepada pengguna seperti YouTube Premium.

YouTube Vanced semakin mendapatkan popularitas dengan mengembalikan jumlah perhitungan dislike dalam video seperti halnya Google menghapusnya dari layanan mereka. Namun, dalam Berita Gadget Terkini dikabarkan bahwa aplikasi alternatif ini akan menghilang dari muka bumi

Orang-orang di balik proyek tersebut mengumumkan di saluran Telegram resmi mereka dan melalui Twitter bahwa layanan ini akan segera dihentikan. Tidak ada alasan jelas yang diberikan mengapa YouTube Vanced akan segera dinonaktifkan dan kita hanya bisa berspekulasi untuk saat ini.

Ini kemungkinan karena departemen hukum Google memperhatikan YouTube Vanced. Google telah menindak klien yang tidak sah akhir-akhir ini, seperti sepasang bot Discord populer untuk mendengarkan musik di server, Groovy dan Rythm.

Keduanya dihapus setelah YouTube mengirim surat berhenti dan berhenti kepada pengembang. Bukan merupakan asumsi yang berlebihan untuk membayangkan hal serupa terjadi pada YouTube Vanced.

Banyak warganet yang ikut berduka cita karena hal ini dan tidak dapat lagi menggunakan YouTube Vanced di masa mendatang, yang secara efektif merupakan YouTube Premium tanpa memakan biaya sama sekali.

"Aku akan menangis. Terima kasih untuk segalanya dan 79235 jam yang telah tersimpan tanpa harus menonton iklan dan spnosor." ujar warganet dengan akun @zUltra20.

"Entah bagaimana saya akan menggunakan YouTube lagi untuk ke depannya, saya telah menggunakan YouTube Vanced dalam 4-5 tahun terakhir. Bahkan membayar YouTube Premium tidak akan dapat bersaing dengan fitur yang ditawarkan oleh YouTube Vanced," tulis warganet lainnya dengan akun @rishi_sk.

Bahkan ada warganet lain yang menyatakan bahwa ia tidak akan mengeluarkan sepeserpun untuk YouTube Premium dengan hilangnya layanan ini. Namun, ada warganet yang menspekulasikan ini terjadi karena YouTube Vanced mempromosikan NFT mereka dan menyebabkan Google mengirimkan surat ceast and desist kepada para pengembang.

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x