Dukungan Video Codec Generasi Chipset Unggulan Berikutnya dari Qualcomm dapat Mengejar Exynos dari Samsung

- 23 Februari 2022, 16:26 WIB
Generasi chipset unggulan dari Qualcomm akan memiliki dukungan video codec AV1 seperti yang terdapat pada Exynos milik Samsung.
Generasi chipset unggulan dari Qualcomm akan memiliki dukungan video codec AV1 seperti yang terdapat pada Exynos milik Samsung. /Dok. Samsung/

BERITA SUBANG - Sebagian besar smartphone Android di seluruh dunia saat ini ditenagai oleh chipset unggulan Qualcomm dari seri Snapdragon, tepatnya dari seri 8 milik perusahaan. Samsung, di lain sisi, meskipun telah memiliki chipset Exynos unggulan sendiri, juga menggunakan chipset Snapdragon untuk smartphone mereka.

Seperti halnya smartphone dari generasi sebelumnya, seri smartphone terbaru Samsung Galaxy S22 yang baru saja diluncurkan Samsung juga hadir dalam dua varian, satu didukung oleh chipset Exynos 2200 dan juga Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1.

Menurut laporan terbaru yang dibagikan oleh Protocol dalam Berita Gadget Terkini, smartphone Samsung unggulan mendatang, yang ditenagai oleh chipset Snapdragon 8 Gen 1 Plus atau bahkan Snapdragon 8 Gen 2 akan hadir dengan dukungan decoding AV1.

Qualcomm sedang mengejar ketinggalan dalam hal tersebut, mengingat MediaTek telah mendukung codec AV1 sejak chipset seri Dimensity 1000 mereka yang dirilis pada tahun 2020. Bahkan, Samsung sendiri mulai mendukung codec AV1 sejak seri Exynos 2100.

Ini adalah berita besar mengingat fakta bahwa dukungan untuk decoding AV1 di smartphone unggulan Samsung di masa depan akan memungkinkan streaming video yang efisien, di mana Netflix dan YouTube saat ini telah memiliki dukungan codec tersebut.

Prosesor Qualcomm generasi berikutnya dengan nama kode SM8550, akan mendukung codec AV1 sejalan dengan nomor model chipset Snapdragon 8 Gen 1 tahun ini, yaitu SM8450. Sebagai catatan, Snapdragon 888 tahun lalu memiliki nama SM8350.

Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa chipset andalan ini akan tiba pada akhir tahun ini, yang merupakan waktu di mana biasanya Qualcomm merilis chipset unggulan mereka.

Dimasukkannya codec AV1 dalam chipset generasi berikutnya akan menghasilkan kualitas video yang lebih tinggi pada ukuran file yang sama, yaitu sekitar 30 persen lebih efisien daripada codec H.265 saat ini.

***

Editor: Edward Panggabean

Sumber: protocol.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x