Network
BERITA SUBANG - Prosesor smartphone kelas unggulan Qualcomm yang akan datang, Snapdragon 8 Gen 1 Plus, dikabarkan akan menggunakan node proses 4nm dari TSMC. Produksinya tampaknya akan dimulai dengan kekuatan penuh, dengan hasil lebih dari 70 persen dan perusahaan diharapkan untuk merilis chipset sekitar kuartal kedua tahun 2022 ini.
Bukan rahasia lagi bahwa chipset Snapdragon 888 dan Snapdragon 8 Gen 1 gagal memenuhi harapan karena kontrol termal yang buruk. Banyak yang mengaitkannya dengan kedua chipset yang dibuat pada node 5nm dan 4nm dengan fabrikasi LSI dari Samsung.
Hal inilah yang diasumsikan menyebabkan Qualcomm telah mengincar fabrikasi 4nm dari TSMC untuk beberapa waktu. Laporan sebelumnya berspekulasi bahwa Snapdragon 8 Gen 1 Plus yang diproduksi di fasilitas TSMC dapat tiba pada awal kuartal kedua tahun 2022 ini.
Keputusan Qualcomm untuk beralih ke TSMC tampaknya membuahkan hasil, menurut informasi yang diperoleh oleh pembocor di Twitter dengan akun @Shadow_leak dalam Berita Gadget Terkini, ia menyatakan bahwa Snapdragon 8 Gen 1 Plus dengan nama kode SM8475 memiliki peningkatan lebih dari 70 persen, yang secara signifikan lebih baik daripada node Samsung.
Qualcomm’s 4nm Snapdragon 8 Gen1 Plus cast by TSMC
• Code Name: [sm8475]
The current yield rate is more than 70%, which is much higher than Samsung's 4nm.#TSMC #Qualcomm #Snapdragon #Snapdragon8Gen1Plus— Sam (@Shadow_Leak) February 17, 2022
Jika hal ini benar adanya, para manufaktur smartphone pasti akan berbaris berbondong-bondong untuk mendapatkan chipset baru Qualcomm yang terdengar fantastis dan akan menarik untuk melihat apakah Qualcomm dapat memenuhi pesanan mereka.
Prosesor Snapdragon 8 Gen 1 Plus buatan TSMC kemungkinan besar akan mengungguli performa vanilla Snapdragon 8 Gen 1 dengan fabrikasi LSI dari Samsung dan akan meninggalkan rasa asam di mulut adaptor awal silikon Qualcomm terutama pemilik perangkat seperti Samsung Galaxy S22, Xiaomi 12 dan OnePlus 10 Pro.
Hingga saat ini, perbedaan antara chipset Qualcomm dalam varian Plus dan non-Plus sangat kecil, dan delta bisa menjadi terlalu banyak jika pembuat chipset beralih perusahaan.
Namun, Qualcomm juga sedang menggarap penerus Snapdragon 8 Gen 1, Snapdragon 8 Gen 2, yang juga dikabarkan akan menggunakan node 4nm dari TSMC. Namun laporan lain berspekulasi bahwa Qualcomm bisa menjadi salah satu adaptor pertama dari node GAAFET 3nm Samsung LSI.
Terdapat banyak informasi yang saling bertentangan di internet saat ini, dan yang terbaik adalah menunggu sampai beberapa kebocoran dari berbagai sumber muncul sebelum kita dapat mengambil kesimpulan.
