Network
BERITA SUBANG - Oppo sebelumnya dikabarkan akan menjadi manufaktur pertama yang menggunakan chipset Dimensity 9000, yang pertama kali diumumkan MediaTek kembali pada bulan November lalu, pada smartphone mereka. Kabar tersebut benar sekaligus salah.
Perusahaan telah mengonfirmasi melalui situs forum Cina, Weibo, dalam Berita Gadget Terkini bahwa chipset MediaTek Dimensity 9000 akan menjadi otak dari Oppo Find X5 Pro dan menjadi manufaktur pertama yang mengimplementasikan chipset ini pada smartphone, di mana sebelumnya dirumorkan chipset ini akan hadir pada varian vanilla Oppo Find X5.
Oppo Find X5 dan Oppo Find X5 Pro akan melakukan debut mereka pada tanggal 24 Februari 2022 mendatang dan Oppo Find X5 Pro juga akan memiliki varian yang ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1, yang berarti ini akan menjadi pertama kalinya kita melihat smartphone yang sama tersedia dengan dua prosesor kelas atas dari dua rival.
Oppo Find X5 Pro Dimensity Edition akan diluncurkan di Cina terlebih dahulu dan diperkirakan akan dirilis lebih luas ke lebih banyak pasar di kemudian hari. Dimensity 9000 menampilkan inti kinerja Cortex-X2 yang memiliki clock hingga 3,05Ghz, tiga core Cortex-A710 yang memiliki clock hingga 2,85Ghz, dan empat kluster Cortex A510 efisiensi yang memiliki clock pada 1,8GHz.
Dimensity 9000 memiliki GPU ARM Mali-G710 dan chip ini juga mendukung protokol Bluetooth 5.3 terbaru. Namun berdasarkan gambar resmi yang dibagikan perusahaan, chip NPU MariSilicon X akan tetap eksklusif untuk Oppo Find X5 Pro yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 1.
Selain kedua smartphone Oppo Find X5, perusahaan juga membagikan gambar desain earbud nirkabel Oppo Enco X2 yang akan datang dan warna baru Oppo Watch 2 Glacier Lake Blue, di mana Oppo Enco X2 akan menampilkan gaya in-ear dan dikembangkan bekerja sama dengan Dynaudio.
OPPO Enco X2 dikabarkan akan membawa dukungan untuk audio nirkabel Hi-Res dan codec audio LHDC sedangkan varian warna Glacier Blue pada Oppo Watch 2 yang baru akan menampilkan tali jam tangan berwarna biru dengan elemen tembus pandang.
***
