Network
BERITA SUBANG - OnePlus mengumumkan OnePlus 2.0 pada tahun 2021 lalu yang merupakan nama untuk merger dengan perusahaan saudaranya Oppo. Sebagai bagian dari pengumuman ini, perusahaan mengatakan akan menggabungkan antarmuka OxygenOS mereka dengan ColorOS dari Oppo untuk membuat sistem operasi terpadu.
Sistem operasi dan antarmuka terbaru ini dikabarkan akan hadir dengan salah satu smartphone unggulan OnePlus di tahun 2022 ini, di mana sebelumnya diasumsikan adalah OnePlus 10 Pro. OnePlus 10 Pro saat ini hanya tersedia di Cina, dengan sistem operasi ColorOS dari Oppo.
Untuk membuat dunia teknologi semakin membingungkan, OnePlus melalui situs forum resminya dalam Berita Gadget Terkini secara resmi mengumumkan OxygenOS 13, yang diasumsikan akan berbasis sistem operasi Android 13.
Perusahaan membuat pengumuman bersama-sama dengan salah satu Open Ears Forum (OEF), di mana acara ini akan mengumpulkan para pengembang dan penggemar untuk membicarakan OxygenOS 13 dan hanya terbuka untuk 15 orang dengan pendaftaran yang dilaksanakan dari tanggal 11 hingga 18 Februari.
Yang membuat keadaan semakin membingungkan adalah hampir semua penggemar dan pengulas meyakini OxygenOS 12 merupakan sistem operasi terakhir dengan perisahaan sebelum akhirnya melahirkan sistem operasi terpadu dengan Oppo, apalagi OnePlus 10 Pro hingga saat ini belum dirilis secara resmi dalam versi global.
Versi dar sistem operasi Android 13 sendiri tidak akan diluncurkan hingga paling cepat akhir musim panas ini. Pada saat itu, seri OnePlus 10 seharusnya telah dirilis secara global.
Maka dari itu, kemungkinan varian global dari OnePlus 10 Pro kemungkinan akan dirilis dengan OxygenOS 13 berbasis Android 13, barulah setelah itu perusahaan, baik Oppo, OnePlus, atau keduanya, akan merilis smartphone dengan sistem operasi terpadu.
Hal ini kemungkinan dilakukan untuk mempertahankan penggemar OnePlus yang bertahan hingga saat ini, mengingat OxygenOS merupakan salah satu sistem operasi yang digemari hampir semua penggemar teknologi dan banyak pengulas yang merasa kecewa dengan pengikisan OxygenOS secara perlahan, seperti yang terlihat pada OxygenOS 12.
***
