Network
BERITA SUBANG - Ada banyak pembicaraan tentang sistem operasi terpadu dan terintegrasi masa depan milik OnePlus, terutama sekarang setelah perusahaan sepenuhnya bergabung dengan OPPO. Namun, sepertinya kita harus menunggu sedikit lebih lama untuk kemunculan antarmuka tersebut.
Menurut laporan baru yang dibagikan pembocor bernama Yogesh Brar dan situs 91Mobiles, sistem operasi terpadu ini dalam Berita Gadget Terkini mengalami penundaan dan tidak akan melalukan debutnya di versi global dari smartphone OnePlus 10 Pro.
Sebagai gantinya, smartphone ini diperkirakan akan terus menjalankan OxygenOS 12 yang berarti bahwa mereka yang tertarik untuk membeli OnePlus 10 Pro di AS, Eropa, India, dan pasar internasional lainnya mungkin akan mendapatkan tampilan yang lebih familiar, setidaknya pada awalnya.
Perlu menjadi catatan bahwa yang dilaporkan adalah "tertunda", dan tidak berarti dibatalkan. Jika laporan ini benar-benar terwujud, kita dapat mengasumsikan smartphone OnePlus 10 Pro global untuk mendapatkan pembaruan setelah peluncuran antarmuka atau sistem operasi terbaru tersebut setelah tersedia.
Terlepas dari perubahan desain besar-besaran dari OnePlus 10 Pro, pengalaman perangkat lunak dari smartphone bisa menjadi salah satu fitur yang lebih kontroversial, bahkan OxygenOS 12 membuktikan ini dan mendapat cibiran dari berbagai pengulas.
Banyak warganet yang menyatakan bahwa mereka akan membeli flagship OPPo yang menjalankan OxygenOS daripada perangkat OnePlus dengan ColorOS, menggambarkan peran penting OxygenOS dalam menggunakan smartphone OnePlus.
Meskipun lompatan yang akan datang ke sistem operasi terpadu, OnePlus tidak menghindar dari komitmen pembaruannya. Perusahaan menjanjikan tiga peningkatan Android utama dan empat tahun pembaruan. Konon, dukungan perangkat lunak perusahaan akhir-akhir ini tidak teratur dan memiliki banyak masalah.
***
