Exynos 2200 Resmi Diluncurkan, Chipset Hasil Kolaborasi Samsung Bersama dengan AMD

- 18 Januari 2022, 17:36 WIB
Samsung akhirnya resmi meluncurkn chipset terbaru mereka yang dinamakan Exynos 2200.
Samsung akhirnya resmi meluncurkn chipset terbaru mereka yang dinamakan Exynos 2200. /Dok. samsung.com/

BERITA SUBANG - Setelah sebelumnya dikabarkan bahwa peluncurannya ditunda, kini Samsung secara resmi memperkenalkan chipset terbaru mereka hasil kolaborasi dengan AMD yang dinamakan Exynos 2200.

Melalui situs ruang berita mereka, Samsung dalam Berita Gadget Terkini resmi meluncurkan chipset Exynos 2200, prosesor berfabrikasi 4nm yang dibangun dengan proses litografi ultraviolet ekstrim dengan GPU yang dinamakan dengan 'Xclipse', di mana 'X' merepresentsikan Exynos dan 'eclipse' atau gerhana yang menandakan menutup era gaming seluler lama.

GPU dari Exynos 2200 memiliki basis arsitektur RDNA 2 dari AMD yang juga terdapat pada konsol gaming PlayStation 5 serta Xbox Series S dan Xbox Series X dan diklaim memiliki pengalaman bermain game seluler terbaik.

Prosesor Exynos 2200 baru dan akselerator grafis Xclipse-nya mendukung penelusuran sinar dan bayangan kecepatan variabel untuk ponsel cerdas, fitur yang meningkatkan pengalaman bermain game dan sejauh ini hanya tersedia di PC, laptop, dan konsol.

Samsung telah mengkonfirmasi bahwa GPU Xclipse 920 ini hanyalah generasi pertama sekaligus permulaan dari beberapa GPU AMD RDNA dalam rencana untuk chipset Exynos untuk kedepannya.

Spesifikasi inti Exynos 2200, chipset hasil kerja sama antara Samsung dan AMD.
Spesifikasi inti Exynos 2200, chipset hasil kerja sama antara Samsung dan AMD.

Exynos 2200 memiliki kombinasi delapan inti komputasi dengan arsitektur Armv9 yang dikelompokkan menjadi tiga cluster, inti utama Arm Cortex X2 ditemani tiga inti menengah Cortex-A710, dan empat inti hemat daya Cortex-A510.

Exynos 2200 dilengkapi dengena Fitur Ray Tracing, teknologi yang meniru perilaku cahaya di dunia nyata. Dengan menghitung karakteristik gerak dan warna cahaya saat memantul dari permukaan Ray Tracing menciptakan efek pencahayaan yang realistis untuk pemandangan yang ditampilkan secara grafis.

Exynos 2200 juga memiliki fitur Variable Rate Shading, teknologi yang mengoptimalkan beban kerja GPU, memungkinkan pengembang untuk menggunakan tingkat shading yang lebih lambat di area yang tidak memengaruhi kualitas secara keseluruhan, sehingga memberi GPU lebih banyak ruang untuk bekerja di area yang paling penting bagi pemain dan meningkatkan frame rate untuk gameplay yang lebih halus.

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x