BERITA SUBANG - Direktur Utama PT Bio Farma Honesti Basyir hadir di Kabupaten Subang, Jawa Barat, pada sebuah acara temu media Jumat 20 Januari 2023 malam untuk menyampaikan berbagai hal diantaranya terkait holding kesehatan.
Di acara tersebut, ia menyampaikan bahwa PT Bio Farma, entitas induk dari holding BUMN farmasi terbesar di Indonesia, yang menaungi Kiia Farma dan Indofarma, memiliki sebuah misi untuk menjaga ketahanan kesehatan nasional melalui transformasi digital.
"Kita memulai era baru ketahanan kesehatan nasional untuk masa depan. Dengan adanya teknologi digital maka akan semakin kuat," kata Honesti dalam keterangannya di Subang, Jawa Barat, Jumat malam, seperti dilansir dari ANTARA.
Honesti mengklaim Bio Farma memiliki pondasi perusahaan yang kuat dimulai dari research & development, manufaktur, distribusi, retail, healthcare & services, players/insurance, hingga digital company.
Ia mengatakan dengan modal tersebut transformasi perusahaan menuju era digital akan lebih mudah.
Holding kesehatan
Selain menyampaikan hal tersebut, Dirut Bio Farma Honesti Basyir mengatakan pihaknya akan mengembangkan usaha menjadi holding kesehatan yang beroperasi dari hulu ke hilir untuk memberikan nilai tambah bagi masyarakat.
"Besok namanya holding kesehatan, bukan lagi holding farmasi. Migrasi semua industri kesehatan akan disatukan, kita selesaikan tahun ini," kata Dirut Bio Farma tersebut.
Bio Farma, kata Honesti, pada akhir Januari 2023 akan meluncurkan beberapa produk kesehatan dan aplikasi gawai untuk lebih mendekatkan diri kepada pelanggan.
Menurutnya, transformasi digital yang akan didorong Bio Farma berpotensi menjadi peluang untuk menuju ekosistem kesehatan yang lebih luas, seiring dengan gaya hidup masyarakat pada masa pandemi Covid-19 yang telah mengubah gaya hidup masyarakat.