Network
BERITA SUBANG - Seekor macan tutul jawa terekam camera trap (kamera pengintai) yang terlihat sedang asyik berkeliaran di Gunung Sanggabuana, Karawang, Jawa Barat.
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi membagikan foto macan tutul Jawa yang terekam camera trap tersebut. Penemuan tersebut merupakan buah hasil ekspedisi Sanggabuana Wildlife Expedition.
"Teka-teki tentang siapa penjaga Sangga Buana terjawab sudah. Macan tutul nampak di layar kamera yang terpasang. Jagalah hutan untuk hidup harmoni," demikian tulis mantan bupati Purwakarta tersebut dalam postingannya.
Postingan tersebut langsung mendapat ratusan respon dan banyak netizen meminta agar semua pihak turut menjaga hewan langka tersebut agar jangan sampai punah.
"Jangan sampai punah.. Pa, haji sehat selalu.. Trmakasihh sudah mlarang warga untuk mracunnya," demikian tulis pengguna Instagram @alinurdn08.
"Kira-kira umur nya brapa itu kang? semoga mereka kedepan aman2 aja tanpa ada gangguan dri manusia durjana," tulis pengguna @antaraangka21.
Karawang Post Rabu, 15 September 2021 di artikel berjudul Macan Tutul Mangsa Hewan Ternak di Pegunungan Sanggabuana Karawang pernah memberitakan bahwa ada laporan warga seekor macan tutul di Pegunungan Sanggabuana diduga memakan sejumlah ternak milik warga.
Menurut artikel dari media di bawah naungan Pikiran Rakyat Media Network tersebut, sedikitnya empat ekor kambing ternak milik warga dilahap macan tutul jawa yang memiliki nama latin panthera pardus melas.
Dedi Mulyadi, dilansir Pikiran-Rakyat.com pada 8 April 2021, pernah mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Karawang untuk menjadikan Gunung Sanggabuana sebagai kawasan hutan lindung.
Gunung Sanggabuana memang sudah lama mendapat perhatian dari pegiat lingkungan. Pasalnya, gunung yang secara administratif berada di Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang ini kaya akan flora dan fauna, termasuk diantaranya hewan endemik, seperti macan kumbang, elang jawa, owa jawa, lutung jawa hingga sigung jawa.
Tak hanya menopang hutan, Gunung Sanggabuana juga memiliki kawasan karst, atau batu gamping yang memiliki berbagai fungsi hidrologi untuk mahluh hidup di sekitarnya.
Gunung Sanggabuana berbatasan dengan teritori Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Bogor.
