Pembunuhan Sadis di Subang, 20 Saksi Sudah Diperiksa, Termasuk Ayah Korban dan Istri Mudanya, Kapolres: Sabar

- 25 Agustus 2021, 00:08 WIB
Kapolres Subang AKBP Sumarni ungkap kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang. Motif pembunuhan masih diselidiki
Kapolres Subang AKBP Sumarni ungkap kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang. Motif pembunuhan masih diselidiki /Instagram Polres Subang

BERITA SUBANG - Polres Subang masih belum mentapkan tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang dan masih terus mendalami penyelidikan dengan memeriksa barang bukti.

Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan pihaknya sudah memeriksa dua puluh saksi terkait kasus pembunuhan dengan korban Amalia Mustika Ratu (23) dan Tuti Herawati (55) yang ditemukan oleh ayah dan suami korban tertumpuk di mobil Alphard.

"Kita masih menunggu hasil penyelidikan. Insyaallah dalam waktu dekat kita segera tetapkan tersangka," kata AKBP Sumarni, seperti dikutip Aksara Jabar, pada berita berjudul Update Kasus Pelaku Pembunuhan di Subang, Ini Kata Kapolres Subang.

Aksara Jabar merupakan portal berita di bawah naungan Pikiran Rakyat Media Network.

Seperti diberitakan sebelumnya, polisi telah memeriksa Yosef dan istri mudanya sebagai saksi, termasuk menyita telepon seluler Yosef dalam kaitan penyelidikan kasus pembunuhan sadis di Subang tersebut.

Baca Juga: Pembunuhan Sadis Ibu dan Anak di Subang, Polisi Periksa Yosef dan Isteri Mudanya

Ia menambahkan polisi masih terus memanggil saksi dan memperdalam penyelidikan. Polwan ke dua di Subang yang menjadi Kapolres ini juga meminta dukungan publik agar dapat bersabar, memberikan waktu kepada pihak kepolisian terkait upaya mereka mengungkap kasus tersebut.

"Kemarin kan sudah ada cluenya. Pelaku orang terdekat yang mengetahui seluk beluk rumah korban," kata Kapolres.

Diberitakan Aksara Jabar, di tempat kejadian perkara yang juga rumah korban, terlihat sepi dan masih terpasang garis polisi.

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari

Sumber: Aksara Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah