BERITA SUBANG-Korban meninggal dalam kecelakaan bus Sri Padma Kencana yang semula berjumlah 23 orang diperkirakan bertambah menjadi 27 orang. Sementara itu 39 penumpang lain dinyatakan selamat.
Pernyataan itu disampaikan Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung Supriono usai mengevakuasi seluruh korban terjepit badan bus di jurang Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis 11 Maret 2021 sekitar pukul 08.00.
Menurut Supriono, Bus Sri Padma Kencana bernopol T 7591 TB membawa 66 penumpang yang sebagian besar berusia remaja. “Korban meninggal kebanyakan akibat terjepit badan bus,” kata dia.
Baca Juga: Bus Pariwisata Rombongan Asal Subang Terguling di Sumedang, Sejumlah Korban Tewas di Lokasi Kejadian
Sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Maxi mengatakan, dari data yang diperoleh Dinkes Subang, sebanyak 23 orang meninggal, yakni 2 di RS Sumedang, 19 a di TKP (Tempat Kejadian Perkara), 2 orang meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.
Maxi menambahkan, belasan korban yang luka-luka masih didata, dan evakuasi masih berlangsung karena ada korban yang terjepit.
“Kami juga mengirimkan 21 ambulan untuk membantu. Kemudian mendirikan posko di sana. Kebanyakan korban adalah warga asal Cisalak, Subang,” kata dia.