BERITA SUBANG - Berikut update kasus pembunuhan di Subang (kasus Subang) terkait alasan Yoris dan Danu, keluarga korban pembunuhan di Subang, menggunakan jasa pengacara, bahkan sampai rela jual tanah.
Akhirnya Kepala Desa Jalancagak Indra Zainal pun turun tangan membantu dua ponakan jauhnya yang berpotensi menjadi kambing hitam, dan sasaran fitnah terkait kasus pembunuhan di Subang.
Adalah Yoris Raja Amanullah (Yoris Subang) dan Muhammad Ramdanu, alias Danu (Danu Subang) terancam berpotensi jadi kambing hitam dalam kasus pembunuhan sadis yang menimpa saudara mereka yakni Amalia Mustika Ratu (23) dan Tuti Suhartini (55).
Keduanya ditemukan dalam kondisi tanpa busana di mobil mewah Alphard yang pernah disebut pemberian Yosef ke Tuti.
Ternyata Kades Jalancagak Indra Zainal masih merupakan saudara dekat Tuti. Dalam sebuah wawancara ekslusif dengan Berita Subang, Indra pernah menyebut Tuti termasuk sepupunya dan ia pun dekat dengan keluarga tersebut, bahkan tahu masa kecil Tuti.
Baca Juga: TERUNGKAP! Aliran Uang Yayasan Yosef, Pengakuan Mimin Sang Istri Muda di Kasus Pembunuhan di Subang
Video komentar Yoris terkait mengapa ia dan Danu akhirnya menggunakan jasa pengacara dapat dicek pada halaman berikut.
Sudah 60 hari, atau dua bulan pengungkapan pembunuh ibu dan anak di Subang belum juga membuahkan nama tersangka.
Tuti dan Amel, gadis cantik berusia 23 tahun harus meregang nyawa secara tragis, dengan luka di kepalanya dan ditinggal dalam kondisi tak berbusana.
Tak ada tanda-tanda perkosaan, keduanya dimandikan dalam upaya pembunuh menutupi jejak.
Yoris merupakan anak lelaki dari Tuti Suhartini dan kakak dari Amalia Mustika Ratu. Ia adalah anak Yosef.
Dalam kanal Youtube Heri Susanto (Youtuber populer di Subang), Yoris melontarkan alasan mengapa ia pun menggunakan pengacara, meski yang dibunuh adalah ibunya, Tuti Suhartini dan adik kandungnya Amalia Mustika Ratu.
"Benar, mengapa menggunakan pengacara atau kuasa hukum, mungkin karena saya merasakan suatu kejanggalan. Ini juga merupakan hak dari setiap warga negara, untuk mendapat pendampingan hukum," kata Yoris.
Keterangan Yoris menggunakan pengacara itu, muncul pada YouTube Heri Susanto berjudul “Yoris Pakai Pengacara ‼️ ada apa ⁉️, diunggah Senin, 18 Oktober 2021.
Dalam tayangan tersebut Heri Susanto sang Youtuber bertanya mengapa Yoris menggunakan jasa pengacara atau kuasa hukum.
Yoris pun menjawab bahwa hal tersebut merupakan masukan dan hasil musyawarah keluarga.
Keluarga ingin bantu percepat pengungkapan
Yoris menambahkan dengan menggunakan pengacara, keluarga berharap hal ini dapat segera mempercepat pengungkapan pembunuhan ibu dan adiknya.
"Semoga mamah dan Amel segera mendapatkan keadilan. Kami bersama keluarga bermusyawarah dahulu, sekaligus soal siapa fasilitator untuk pengacara ini,” tambah Yoris.
"Nanti menunggu bagaimana hasilnya (hasil penyidikan pihak polisi). Semoga pelaku (pembunuh) cepat tertangkap," ujar Yoris.
Sebelumnya, kabar Yoris tengah menyiapkan pengacara sudah disampaikan Kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal, melalui chanel YouTube miliknya, "Kita Keluarga Sudah Siapkan Pengacara," yang diunggah Jumat, 15 Oktober 2021.
Indra Zainal adalah saudara dari garis ibu Yoris, yakni Tuti Suhartini.
Kepada Berita Subang, Indra mengatakan mengenal baik masa lalu Tuti, bahkan masa-masa Yosef menggodai Tuti.
Pada tayangan di kanal YouTubenya, Indra Zainal mengungkapkan, bahwa ia sempat agak emosi, karena ada hal "tidak mengenakan" terkait pengungkapan kasus ini.
"Kita bukan berarti mau menghambat proses (penyidikan) atau apa, tapi kita juga sebagai warga negara, kita punya hak untuk memanfaatkan jasa kuasa hukum (alias pengacara)," kata Indra Zainal.
Indra Zainal mengatakan dirinya juga adalah pengacara namun sedang cuti dari profesinya itu, dan ia meminta hal tersebut dilakukan rekan-rekannya seprofesi.
Indra menambahkan hal ini dilakukan agar keluarga, termasuk Yoris merasa lebih tenang.
Menurut Indra Zainal, paman Yoris dan Danu, untuk menggunakan jasa pengacara, pihak keluarga bahkan rela menjual tanah.
***