Network
BERITA SUBANG - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp merasa timnya dikalahkan saat ditahan imbang 1-1 oleh West Brom di Anfield, Senin, 28 Desember 2020. Di laga tersebut Liverpool unggul lebih dulu lewat Sadio Mane di menit 12.
Tuan rumah tampil dominan sepanjang pertandingan, bahkan mendominasi penguasaan bola sebanyak 78 persen dibandingkan West Brom 22 persen. Livescore mencatat Liverpool melakukan 14 shot on target sementara West Brom hanya 2 shot on target.
Tim tamu berhasil membuat frustrasi Liverpool dengan menumpuk bek di belakang melalui formasi 6-4-0. Klopp tak menyangka sang lawan mampu bermain solid menumpuk lima sampai tujuh pemain untuk bertahan.
Petaka bagi Liverpool datang di menit 82 saat sundulan Sami Ajayi menyamakan kedudukan menjadi sama kuat 1-1.
"Ini benar-benar menjadi tantangan besar bagi kami. Seperti empat, lima, hingga enam bek di belakang, sementara kami juga tampil buruk. Dan ini salah kami sendiri sehingga memang terasa seperti kekalahan," ujar Klopp dilansir Mirror.
Walaupun kesal dengan raihan sebiji poin, Klopp mengatakan Liverpool masih kuat dan akan belajar dari hasil imbang ini.
Menurut dia, Liverpool "belum berakhir" karena masih memuncaki klasemen Liga Primer Inggris dengan koleksi 32 poin dari 15 pertandingan. Sementara West Brom masih terbenam di peringkat 19 klasemen mengumpulkan 8 poin.
"Ini bukan pertama kalinya kami melawan tim yang bertahan penuh. Tentu saja kami akan mencari solusi untuk menghadapi tim yang menumpuk pemain di belakang," ujarnya.
