Mati Suri Pelatihan di Kampung Braga, Berubah Menjadi Konveksi, Ini Kata Warga Lokal

- 30 September 2023, 20:53 WIB

BERITA SUBANG - Sekretaris Desa RW 08Kampung Braga, Ibdul Farodz (54) mengatakan warga memang antusias dengan berbagai pelatihan yang diadakan beberapa tahun lalu. Namun, ia pun tak menampik jika adanya konveksi ini lebih berdampak ketimbang pelatihan-pelatihan yang hanya seremonial belaka.

“Dulu memang ada pelatihan-pelatihan, dari pemerintah, dari organisasi, (dari) swasta, yang ikut. Ya tapi itu, kebanyakannya seremonial doang, bagaikan angin berlalu, udah gitu aja,” jelasnya ketika ditemui di rumahnya yang gaduh akan suara kicauan burung.

Pria yang akrab disapa Farodz ini mengubah gestur duduknya menjadi lebih condong ke depan. Dengan muka serius, ia menjelaskan pelatihan-pelatihan yang menurutnya nirhasil pun menjadi dalih nonaktifnya berbagai kegiatan 

“Karena (kami) penginnya begini, kalau sudah ada pelatihan, kemana nih penyalurannya? Kapan nih ada pekerjaannya? Dampak konveksi ke masyarakat itu memang baik, karena (pegawaianya) ada dari warga lokal, dari warga lain juga ada, ya minimal warga sini tidak bergantung kepada bang emok lah,” ungkapnya sambil menengadah. Sambil membetulkan peci hitamnya, Farodz juga menjelaskan biaya operasional yang besar menjadi awal mula beralihnya fungsi co-working space Braga Bandung menjadi tempat konveksi sepenuhnya.

“Kebetulan, setelah dijadikannya co-working space yang ada di wilayah kami itu (mulai) diadakan pelatihan-pelatihan. Namun, ada biaya listrik gede yang lumayan berat, hampir Rp500 ribu tiap bulan. Nah, kebetulan warga kami ada yang berprofesi di bidang konveksi, terus kami punya mesin dari CSR WIKA tidak dipakai dan ruangan sebagian, akhirnya bekerja sama lah kita,” jelasnya.

Editor: Tommy MI Pardede


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah