Kerjasama Pikiran Rakyat Media Network dengan KNPI Jawa Barat Diharap Dapat Tingkatkan Literasi Digital Pemuda

- 19 Februari 2022, 22:44 WIB
CEO PRFM Agus Sulistriyono Kloborasi dengan KNPI Provinsi Jawa Barat Cetak Ribuan Content Creator Berkualitas
CEO PRFM Agus Sulistriyono Kloborasi dengan KNPI Provinsi Jawa Barat Cetak Ribuan Content Creator Berkualitas /foto /Pikiran-Rakyat

BERITA SUBANG - Kerjasama Pikiran Rakyat Media Network dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Barat diharapkan dapat meningkatkan literasi digital pemuda.

Pada Kamis, 17 Februari 2022, PT Kolaborasi Mediapreneur Nusantara (Pikiran Rakyat Media Network atau PRMN) secara resmi menjalin hubungan kerja sama dengan  (KNPI) Provinsi Jawa Barat. Hal ini tertuang dalam perjanjian kerja sama yang ditanda tangani di kantor DPD KNPI Jawa Barat pada hari itu.

Kerja sama PRMN-KNPI berfokus pada peningkatan kemampuan para pemuda-pemudi di Jawa Barat dalam hal literasi digital sehingga mampu menghasilkan generasi yang kompetitif dan kompeten di bidang seni tulis.

Turut hadir di acara penandatanganan kerja sama PRMN-KNPI, CEO PRMN Agus Sulistriyono; Vice President Media Network Dadang Hermawan; Vice President IT & Operations Rahmad Maulana; Ketua DPD KNPI Jabar Ridwan Syah Yusuf; Wakil Ketua Bidang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Diskominfo Jabar Faiz Rahman; Kadispora Provinsi Jabar Asep Sukmana.

Dalam sambutannya, CEO PRMN Agus Sulistriyono mengatakan tujuan besar kerja sama tersebut adalah untuk membangun para pemuda/i di Jawa Barat agar memiliki keahlian dan kemampuan di bidang literasi digital.

Agus Sulistriyono memaparkan bahwa literasi digital merupakan hal penting di era teknologi ini. Perkembangan teknologi digital saat ini sudah sangat berkembang pesat sehingga para pemuda/i di Jabar diharapkan dapat ikut serta di dalamnya.

Untuk itu, melalui PRMN serta dukungan dari KNPI dan stakeholder lain, dibuat suatu pembelajaran serta pendidikan guna merealisasikan tujuan besar tersebut.

Pembelajaran serta pendidikan yang dimaksud adalah program pelatihan selama enam hari penuh lalu dilanjutkan mentoring selama tiga bulan bagi pemuda/i di Jabar untuk menjadi seorang content creator Digital berbasis teks.

Nantinya, mereka akan mampu secara mandiri membuat tulisan untuk dimuat dalam suatu portal online, namun tetap mengikuti kode etik penulisan yang baik dan benar.

Selama masa pelatihan tersebut, Agus Sulistriyono menjelaskan, para peserta akan mendapat beragam ilmu mulai dari pengetahuan soal Search Engine Optimization (SEO), teknik menulis cepat, mengenal seluk-beluk ekosistem media digital, dan lainnya.

Selain itu, para peserta yang berhasil lulus pelatihan juga akan menerima sertifikat. Kerja sama dengan KNPI ini nantinya akan menargetkan sebanyak 4.400 pemuda/i di Jawa untuk menerima beragam pelatihan tersebut.

"Seseorang yang memiliki sertifikat dari PRMN dijamin mampu menulis rilis secara cepat. Lalu, literasi digitalnya juga akan meningkat, mereka juga akan mengerti soal kode etik penulisan, tidak ada sara, bahkan diksi yang salah," ujar Agus Sulistriyono, di sela-sela acara.

Tidak berhenti sampai di situ, para peserta juga berpeluang besar menghasilkan uang melalui tulisan yang mereka buat.

"Karena selama ini pemuda/i itu kalau mau berbisnis, yang ada di benaknya adalah kuliner misalkan, atau kerajinan. Padahal ada satu lagi bidang yang hasilnya juga tidak kalah menggiurkan yaitu keahlian membuat konten. Maka dari itu, kami ingin mengajak pemuda-pemudi di Jawa Barat, ini lho ada peluang baru keahlian membuat konten," papar Agus.

Di samping itu, Ketua DPD KNPI Jabar Ridwan Syah Yusuf mengharapkan kerja sama dengan PRMN dapat menghasilkan para pemuda/i yang memiiliki kemampuan literasi digital serta mampu membangun kemandirian ekonomi.

Di luar itu, dia berharap para pemuda/i di Jabar mampu menghasilkan semangat optimis dan positif diantara anak-anak muda di Indonesia
melalui karya mereka.  

"Kesempatan kolaborasi dengan PRMN ini sangat-sangat menyenangkan, karena tidak hanya pelatihan tetapi juga pendampingan dan kemudian membuka kesempatan untuk membuka lapangan kerja. Di tengah pandemi Covid-19 banyak teman-teman yang kehilangan pekerjaannya justru ini jadi kesempatan untuk mereka bekerja lagi," ujar Ridwan Syah.

"Saat ini kan dunia digital, dunia media. Jadi kemampuan menulis dan kemampuan media itu dicari di mana-mana. Saya sangat senang kalau KNPI bisa berkontribusi membuat anak-anak muda lebih melek media dan digital. Jadi tulisan-tulisannya harapannya, menarik dari sisi substansi tapi dia juga optimis membangun semangat untuk anak muda," sambungnya.

Di acara yang sama, Kadispora Jabar Asep Sukmana menilai kerja sama tersebut sangat membantu pemerintah daerah dalam hal penyampaian program kerja ke masyarakat luas. Selain itu, kata Asep Sukmana, dengan adanya kerja sama antara PRMN dan KNPI dinilai mampu membantu pihak pemerintah perihal peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP).

"Karena salah satu substansi dari IPP ini ada yang terkait dengan tenaga kerja, pelatihan hari ini paling tidak adalah memberikan kontribusi secara signifikan terhadap peningkatan IPP," kata Asep Sukmana.

Berita ini telah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Jalin Kerja Sama dengan KNPI Jawa Barat, PRMN Serius Ingin Tingkatkan Literasi Digital di Jabar

*** (Pikiran-Rakyat.com/Boy Darmawan)

Editor: Muhamad Al Azhari

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x