Network
BERITA SUBANG - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini melakukan kunjungan kerja ke daerah Jember dan Malang, Jawa Timur, dan Kabupaten Bandung pada hari Minggu, dan tiba di Kabupaten Garut pada Senin malam untuk melihat dampak bencana banjir bandang.
Di Desa Mekarwangi, Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, yang merupakan lokasi banjir bandang, Mensos kemudian menuju titik bencana di tepi sungai Ciloa didampingi Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, Kadinsos Kabupaten Garut, Ade Hendarsyah dan jajaran Forkopimda.
Mensos dan jajaran pejabat daerah setempat di tepi Sungai Ciloa tersebut mendiskusikan tentang cara untuk mengantisipasi bencana susulan yang berpotensi masih akan terjadi baik dari segi jiwa maupun materi.
"Ya nauzubillah, jangan sampai ada bencana susulan. Tapi kita tetap wajib mengantisipasi bila itu terjadi. Ada beberapa titik di sini yang bila bencana susulan dikhawatirkan akses warga akan terputus. Untuk itu kami akan dirikan lumbung sosial," paparnya pada hari Senin, 29 November 2021.
Lumbung sosial ini disampaikan oleh Mensos perlu didirikan untuk memastikan masyarakat yang terdampak bencana banjir bandang tetap dapat mengakses kebutuhan pokok walapun akses transportasi terputus.
Disampaikan di dalam lumbung sosial tersebut selain berisikan kebutuhan dasar seperti beras dan bahan makanan lain, juga dapat diisi barang lain seperti tenda, kebutuhan dapur, perahu karet, genset, BBM, dan yang lainnya.
"Jadi isinya tidak hanya kebutuhan pokok. Tapi juga ada peralatan yang diperlukan masyarakat untuk menunjang kehidupannya dalam kondisi bencana," ucap Mensos, di mana lumbung sosial sendiri telah ada di beberapa kawasan bencana di tanah air.
